Mohon tunggu...
Hafizh Adzhani
Hafizh Adzhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Belajar di Fakultas Hukum Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Magang MBKM Mahasiswa Hukum di Biro Hukum PT. Dharma Lautan Utama

22 Januari 2023   19:37 Diperbarui: 22 Januari 2023   19:44 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pengalaman Magang MBKM di Bagian Biro Hukum Perusahaan Jasa Pelayaran (PT. Dharma Lautan Utama Surabaya)

Halo semuanya, buat kalian mahasiswa hukum yang lagi ingin magang tapi masih bingung mau magang dimana atau bagi kalian yang ingin menjadi seorang legal officer nantinya, maka bagian biro hukum perusahaan dapat menjadi referensi kalian nih, karena berdasarkan pengalaman magang di bagian biro hukum, banyak banget benefit dan pengembangan ilmu hukum yang didapatkan , lalu apa aja sih yang di dapat dari magang bagian biro hukum perusahaan. Simak ulasanya berikut ini!

Dalam suatu biro hukum perusahaan dengan perusahaan lain, tentunya memiliki perbedaan, baik itu dari segi tugasnya, wewenangnya, atau hal lainya, oleh karenanya pada hari pertama magang di biro hukum PT. Dharma Lautan Utama (PT. DLU), mentor kami memberi pengarahan dan penjelasan mengenai lingkup apa saja yang dikerjakan oleh bagian biro hukum di PT ini, yang setidaknya secara garis besar bekutat pada: update regulasi, penyelesaian kasus litigasi dan pra litigasi, pembuatan kontrak/perjanjian perusahaan, dan pengadministrasian dokumen aset-aset perusahaan. Oleh karenanya dalam proses magang yang dilakukan akan selalu menyangkut hal-hal tersebut.

Update Regulasi

Bagian biro hukum harus senantiasa melakukan updating terhadap regulasi regulasi baru yang dikeluarkan oleh pemerintah, terutama terhadap regulasi-regulasi yang memiliki dampak langsung terhadap jalannya usaha perusahaan, Jadi kalau ada peraturan baru atau misalnya ada perubahan-perubahan peraturan dan itu bisa mempengaruhi jalannya usaha perusahaan maka bagian biro hukum disinilah yang akan mempelajari dan memahaminya, kemudian memberikan laporan dan memasukkannya kepada direksi.

Pada saat magang, penulis juga turut serta dilibatkan oleh mentor untuk mempelajari serta memahami peraturan baru atau perubahan peraturan tersebut, sehingga dapat melatih daya kritis dan menangkap apa yang perlu dimasukkan dalam jalanya perusahaan.

Penyelesaian Kasus Litigasi dan Pra Litigasi

Bagian biro hukum biasanya juga menangani sengketa hukum yang melibatkan perusahaan, baik sengketa hukum pidana, perdata, maupun perburuhan, misalnya ketika perusahaan menjalin kerjasama kontrak dengan perusahaan lain dan perusahaan lain itu melakukan wanprestasi atau tidak melaksanakan kewajiban-kewajibannya sesuai kontrak kepada perusahaan dan kemudian perusahaan mempersoalkan hal tersebut secara hukum, maka pada fase inilah perusahaan telah memasuki sebuah sengketa hukum.

Dalam menangani sengketa hukum ini, bagian biro hukum bisa maju sendiri mewakili perusahaan di penga dilan akan tetapi biasanya dalam praktek perusahaan menyerahkan urusan sengketa hukum di pengadilan ini termasuk sengketa hukum pidana kepada pengacara litigasi yang memang ekspertis dibidangnya, ini karena untuk bersengketa hukum di pengadilan pemahaman hukum saja tidak cukup karena diperlukan juga pengetahuan, strategi dan pengalaman.

Meskipun penanganannya dilakukan oleh pengacara litigasi, bagian  biro hukum juga harus memonitor perkembangan kasus atau sengketa tersebut, termasuk menerima laporan dari pengacara atau memberikan support berupa dokumen-dokumen sebagai alat bukti hukumnya, dan seringkali pada saat magang ini penulis dilibatkan didalamnya untuk membantu bagian biro hukum, sehingga lebih mengerti dan kritis dalam sebuah penanganan suatu kasus atau sengketa perusahaan.

Pembuatan Kontrak/Perjanjian Perusahaan

Kontrak atau perjanjian yang dibuat perusahaan merupakan alat bukti hukum bahwa perusahaan sudah mengikatkan diri secara hukum dengan pihak lain dan berdasarkan kontrak-kontrak ini maka perusahaan mempunyai hak dan kewajiban terhadap pihak lain untuk menuntut pembayaran uang misalnya atau untuk menuntut dilaksanakannya sebuah pekerjaan atau untuk menuntut dilakukannya pengiriman barang, kontrak-kontrak ini juga termasuk dasar hukum bagi perusahaan untuk melaksanakan kewajibannya.

Misalnya melakukan pembayaran uang kepada pihak lain atau kepada vendornya, peran bagian biro hukum disini ialah memberikan support kepada perusahaan untuk membuat kontrak perusahaan dan dalam membuat kontrak ini biro hukum perusahaan tentunya harus berkoordinasi dengan Departemen lain yang bertanggung jawab terhadap kerjasama yang akan dibuatkan kontraknya tadi.

Dalam pelaksanan magang, penulis lebih mengetahui bagaimana alur sebuah pembuatan kontrak dalam perusahaan tersebut karena mentor selalu melibatkan penulis dalam pembuatan kontrak, misalnya saja pada pembuatan kontrak docking service kapal, biro hukum memberikan legal supportnya kepada Departemen Tekhnik untuk membuat kontrak tersebut.

Pengadministrasian Dokumen dan Aset-Aset Perusahaan

Selama proses magang berlangsung, penulis juga seringkali melakukan pemberkasan terkait dokumen aset perusahaan dan mengetahui betapa pentingnya managemen pengelolaan aset perusahaan, karena aset perusahaan baik berupa benda bergerak maupun benda tidak bergerak,  termasuk benda yang sifatnya tangible atau kasat mata maupun yang bersifat intangible, merupakan harta kekayaan perusahaan yang mencerminkan nilai dari perusahaan tersebut,  perusahaan yang baik tentunya harus mempunyai manajemen aset yang rapi, yakni mengenai daftar aset lengkap sehingga perusahaan mengetahui dengan baik berapa nilai total dari kekayaannya dari aset-aset perusahaan.

Manajemen aset yang rapi ini tentunya perlu juga disupport oleh dokumen legal mengenai kepemilikan asetnya sehingga secara hukum perusahaan bisa mengkonfirmasi dengan pasti dan bisa membuktikan bahwa aset-aset tersebut memang milik perusahaan, apalagi kalau asetnya sering berpindah tangan, misalnya berpindah tangan diantara karyawan atau disewakan atau mungkin dipinjamkan kepada pihak lain yang jika perusahaan tidak punya daftar dan catatan lengkapnya termasuk dokumen kepemilikannya sebagai bukti, maka bisa jadi aset-aset tersebut tidak diketahui lagi nantinya atau bahkan lebih parahnya  diklaim oleh pihak lain.

Dari pengalaman selama magang di bagian biro hukum diatas, maka banyak sekali benefit yang akan di dapat bukan, selain kita dapat menerapkan ilmu yang telah di dapat di perkuliahan, kita juga dapat ilmu-ilmu baru mengenai hhkum yang belum pernah kita dapat dalam perkuliahan, demikian informasi yang dapat penulis sampaikan mengenai pengalaman magang di bagian biro hukum perusahaan. Terimakasih!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun