Tidak lupa berdo'a terlebih dahulu, kamu mulai trekking sekitar pukul 02.45. Kami berjalan sangat santai, sesekali berhenti mengatur napas. Suhu malam hari yang mengiringi perjalanan kami terasa sangat dingin terlebih pada saat itu baru saja hujan. Jalannya juga lumayan licin sehingga kami harus berhati-hati agar tidak tergelincir. Tidak lama kami sampai di pos 1 bayangan dan berhenti sekitar 5 menit dan langsung melanjutkan perjalanan.
Pukul 03.45 kami sampai di pos 1, kami istirahat lagi dan sarapan sedikit karena sebelum berangkat belum makan sama sekali. Tidak berlama-lama, kami langsung melanjutkan perjalanan kami. Awal perjalanan belum terasa melelahkan, sesekali dimanjakan dengan pemandangan citylight yang indah.Â
Setelah perjalanan santai, pukul 05.30 kami sampai di pos 2. Disini sudah ditemukan beberapa pendaki yang mendirikan tenda. Disini kami tidak beristirahat, kami hanya mengambil foto sunrise dengan mendungnya lalu melanjutkan perjalanan lagi. Berjalan sedikit dari pos 2 kami menemukan mata air 1 dimana beberapa teman saya mengisi kembali air minum dan berwudhu disana.
Setelah 30 menit berjalan, kami tiba di camp area watu talang disini kami berhenti lumayan lama. Kami berfoto-foto di plang, dengan view puncak yang yang sudah terlihat. Kurang lebih kami berhenti disini sekitar 30, lumayan lama kemudian melanjutkan perjalanan.
Sekitar 20 menit berjalan, kami tiba di pintu masuk gajah mungkur. Disini setiap pendaki diperkenankan untuk berhenti sejenak dan berdo’a kembali. Tak lama kami melanjutkan perjalanan kami.Â
Sekitar 45 menit perjalanan, kami tiba di Watu Pungkuran. Di watu pungkuran ini mulai gerimis, kami istirahat lumayan lama sembari menyantap beberapa logistik yang kami bawa.
Setelah gerimis mulai reda, kami melanjutkan perjalanan, seringkali berhenti mengatur napas karena semakin ke atas jalan semakin terjal. Tepat pukul 08.00 kami tiba di pos 3, top sunset view yang menjadi salah satu ikonik dari via Gajah Mungkur ini. Luasnya sabana yang memanjakan mata.Â
Di pos 3 kami istirahat lagi cukup lama, cuaca yang mulai cerah ditambah lagi terlihat gagahnya gunung Sindoro. Kami berfoto di plang, bergantian kemudian berfoto bersama.