Berbicara momen, maka saya rasa Indonesia ini sangat unik dan keunikan itu yang membuat saya tetap jatuh cinta pada negeri ini.. hehe. Dengan berbagai macam keunikan ini yang membuat kita bisa memanfaatkan sebagai peuang bisnis sampingan, sebagai contoh momen puasa, lebaran, kenaikan kelas, mudik, dll. Yuk dibahas satu-satu:
1. Momen Ketika Puasa
Tidak seperti pada bulan-bulan biasa, bulan puasa ini hampir semua makanan yang jarang itu ada, mulai dari kolak, timun suri, kurma, dll. Nah momen inilah yang teman-teman dapat manfaatkan, misalnya dengan membeli kurma secara grosir jauh-jauh hari lalu menjualnya pada bulan puasa atau kalau bisa jadi distributor langsung.. hehe, untuk tingkat konversi kurma jangan ditanya, karena pada bulan puasa kurma itu kerasa seperti kacang goreng, mudah sekali untuk menjualnya. Tidak seperti ketika teman-teman grosir sprei, meja, lemari, dll yang tingkat konversinya tidak sama seperti pada momen-momen tertentu.
2. Momen Ketika Kenaikan Kelas
Untuk bulan kenaikan kelas ini berubah-rubah, dapat disesuaikan dengan sekolahnya masing-masing. Tetapi yang ditekankan disini  adalah bagaimana memanfaatkan peluang itu menjadi bisnis sampingan teman-teman yg menguntungkan, apa saja yang cocok utk dijual pada momen ini? Jawabannya adalah peralatan tulis, buku, sampul, dkk, serta seragam sekolah.
3. Momen Ketika Awal Bulan
Hehe.... karena di Indonesia hampir kebanyakan karyawan, maka momen awal bulan merupakan kesenangan tersendiri bagi mereka. Karena jika kebutuhan pokok telah dikuasai pasar besar, sebut saja seperti GI**NT, CA**EFOUR, dll. Maka manfaatkan "want", yaitu seperti menjual soft case hp yg lucu (khusus wanita), manfaatkan deh instin teman-teman ya, apa saya yg bagus dijual pada awal bulan.
Kesimpulan
Tidak hanya tiga momen diatas ya yang dapat teman-teman manfaatkan, seperti dengan fenomena mudik, lebaran, tahun baru, natal, dll. Manfaatkan segala peluang yang ada didepan mata.
Semoga Bermanfaat & Salam Berbagi :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H