Mohon tunggu...
Abd Hafizh
Abd Hafizh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Masih Belajar Menulis

Belajar dan Belajar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Yuk Menggali Energi Kebaikan Bermedsos dan Dialah Persahabatan!

15 Agustus 2018   22:10 Diperbarui: 15 Agustus 2018   23:54 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Persahabatan sempurna adalah persahabatan antara orang-orang baik  dan bersama-sama dalam kebajikan"

Cuplikan argumen Aristoteles di atas, menjadi pengingat terhadap dinamika kehidupan sosial kita dewasa ini. Utamanya bagaimana membangun persahabatan yang menjadi tumpuan dari berbagai kesusuksesan yang kita raih selama ini.

Dinamika yang memanjakan dan mengelola sisi perbedaan terkadang bisa berjalan ke dua arah ,  bisa mendorong kita ke arah yang positif bahkan negatif. Keduanya bisa kita sebut cinta dan benci! Dua elemen ini bisa saja merontuhkan akar persabahan sebagai energi posiitf dalam kehidupan ini, jika takarannya tidak pas.

Kini, setiap manusia harus melakoni peran multitasking, dalam menjalani kehidupannya dunia nyata dan dunia maya. Lalu banyak hal yang kontraproduktif yang sadar atau tidak, dilakukan selama menjelajahi kedua alam tadi kan?

Bercengkrama di dunia maya ber-media sosial misalnya, setidaknya saat ini sudah menjadi pintu penghambat aliran energi kebaikan pada diri yang akan kita bisa tularkan kepada orang lain.

Apalagi soal riuh masalah dinamika sosial politik Pilpres 2019 yang menggema keras dalam kehidupan maya kita, malah sering mengenyampingkan arti persahabatan oleh macam perbedaan. Sehingga polah dalam dunia maya, seringkali berimbas pada rusaknya pondasi persahabtan di dunia nyata.

Teman memang tidak harus dipaksa "mirip'. Persahabatan ya bisa saja diartikan perbedaan, sekaligus mengartikannya pada aktivitas berbagi kehidupan dengan cara yang baik. Dengan kata lain, kemiripan yang dimaksud bisa saja tindakan-tindakan yang  berbudi.

Kata 'berbudi" yakni tentu saja sifat orang baik, karakter seperti keberanian dan kebaikan hati yang membantu orang berbuat baik kepada sesama, diri sendiri dan menjalani kehidupan yang baik. Sifat seperti itu membantu manusia berkembang sebagai mahluk sosial dan rasional.

Mungkin itu, maksud Aristoteles dalam mengupas makna persahabatan dalam cuplikan penghantar diatas.

Energi Kebaikan Itu Adalah Memperkokoh Nilai Persahabatan ? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun