Langit bersaksi atas tiap langkahku,
Di bawah bayang harapan yang tak pernah layu.
Hasil dari perjuangan, keringat yang jatuh,
Adalah janji, meski jalan terasa penuh keluh.
Aku titipkan doa dalam sunyi,
Berharap semesta mendengar lirih hati ini.
Tak semua yang kuinginkan akan tercapai,
Namun kupercaya, yang terbaik akan mendekap erat di tangan.
Seperti embun yang setia di daun pagi,
Doa-doa membasahi jiwaku yang berlari.
Hasil tak selalu sesuai mimpi yang terukir,
Namun dengan doa, hati takkan pernah mungkir.
Kuserahkan pada takdir yang Maha Agung,
Di antara angin yang berhembus pelan dan merundung.
Apapun yang nanti ku genggam,
Biarlah itu jadi buah dari doa yang kusulam.
Terbaik bukan milik yang terlihat semata,
Namun bagi hati yang ikhlas menerima.
Hasil dan doa menyatu dalam satu kata, yaitu
Syukur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H