Mohon tunggu...
H. H. Sunliensyar
H. H. Sunliensyar Mohon Tunggu... Penulis - Kerani Amatiran

Toekang tjari serpihan masa laloe dan segala hal jang t'lah oesang, baik jang terpendam di bawah tanah mahoepun jang tampak di moeka boemi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Syair | Kelahiran Sang Nabi

20 November 2018   09:04 Diperbarui: 20 November 2018   09:32 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negeri Mekah, Negeri Mulia

Di Jazirah Arab dia berada

Masyhur namanya sudahlah nyata

Sejak zaman Ibrahim dahulu kala

***

Negeri Mekah diberkati Allah

Tempat tinggal Ismail Nabiyallah

Hingga keturunannya Arab Mustakribah

Termasuk Kaum Quraisy penjaga Ka'bah

***

Negeri Mekah aman sentosa

Tempat Kabah suci mulia 

Rumah Tuhan Azza wa Jalla

Ibrahim dan Ismail pendirinya

Bani Hasyim pemegang kuncinya

***

Lukisan Kabah yang dimuat dalam satu buku tentang Kebudayaan Islam. Dokpri
Lukisan Kabah yang dimuat dalam satu buku tentang Kebudayaan Islam. Dokpri
Pada suatu ketika masa

Tahun gajah dia bernama

Abad ke-6 Masehi bilangan tahunnya

Rahmat Tuhan turun ke dunia

***

Sebab bernama tahun gajah

Ada pasukan tentara bergajah

Mereka dipimpin oleh Abrahah

Meraka berasal dari negeri Habasyah

Hendak masuk ke Negeri Mekah

Meruntuhkan Kabah Baitullah

***

Kuasa Allah nyatalah sudah

Hancur binasa tentara Abrahah

Dilempar batu neraka hawiyah

Oleh burung Ababil utusan Allah

***

Pada tahun itu jua

Riang gembira seluruh dunia

Sebab kelahiran kekasihNya

Muhammad dia bernama

***

Seorang yatim lahir ke dunia

Dari rahim Aminah, nama ibunya

Abdullah nama bapaknya

Bani Hasyim kaum kerabatnya

***

Bersorak gembiralah seluruh dunia

Tepat saat bulan penuh bercahaya

Jatuh tersungkur patung berhala

Padam api bangsa persia

Sebab kelahiran Muhammad Mustafa

***

Ia dinanti segenap bangsa

Untuk memperbaiki akhlak manusia

Dari gelap menuju cahaya

Dari sengsara menuju bahagia

***

40 tahun kemudian dia diangkat

Menjadi Rasul pembawa selamat

Menjadi junjungan segenap umat

Penyampai risalah dan syariat

***

Salawat dan salam teriring untuknya

Wahai wajah yang bercahaya

Wahai al-amin yang terpecaya

Wahai Sang Yatim yang mulia

***

Inilah hari maulid nabi

Tahun 2018 bilangan tahun masehi

Hamba mengarang syair ini

Semoga diberkahi oleh Ilahi

Tammat Alkalam saya akhiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun