Briket Bonggol Jagung: Inovasi Ramah Lingkungan untuk Mengurangi Limbah Pertanian

Boyolali (03/02/2024)  Desa Garangan, Kecamatan Wonosamodro, Kabupaten Boyolali  merupakan desa dengan komoditas unggulan berupa jagung. Jagung yang di tanam merupakan jenis jagung kering yang di manfaatkan untuk pakan ternak sapi ataupun unggas lainya. Sedangkan, bagian tanaman jagung lainnya hanya dianggap sebagai limbah pertanian saja. Padahal, limbah jagung yang selama ini diabaikan dapat diubah menjadi sumber daya berharga, seperti pengembangan bricket.  

Hadirnya mahasiswa KKN Tim 1 Undip berinovasi mengubah limbah bonggol jagung yang tak bernilai menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Inovasi ini bertujuan untuk mengurangi jumlah limbah pertanian yang terbuang percuma. Bonggol jagung memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan, dan dengan demikian tercipta solusi yang memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. 

Selain itu pengembangan bricket berbasis limbah jagung merupakan solusi ramah lingkungan untuk mengurangi limbah organik dan membantu mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Dengan memanfaatkan sumber daya lokal, program ini mendukung keberlanjutan lingkungan dan mempromosikan gaya hidup berkelanjutan di kalangan masyarakat. Selanjutnya bricket yang dihasilkan dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif yang terjangkau dan ramah lingkungan, membantu mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap bahan bakar konvensional.

Pelaksanaan Sosialiasasi kepada kelompok Tani-Dokumen Pribadi Penulis

Kegiatan penyuluhan bricket ini dilaksanakan pada Hari Sabtu, 3 Februari 2024 yang dihadiri oleh kelompok tani dan masyarakat setempat. Kegiatan tersebut disambut baik dan antusias oleh masyarakat. Kegiatan diawali dengan pengenalan briket yang kemudian dilakukan demonstrasi pembuatan briket, yang disertai sosialisasi terkait K3 dalam proses produksinya. Selanjutnya, dipaparkan juga terkait sasaran dan tips and trick pemasaran bricket

Barang Produk Briket Bonggol Jagung-Dokumen Pribadi Penulis

Dengan adanya inovasi ini diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan secara maksimal agar limbah jagung tidak terbuang sia-sia dan menjadi inovasi masyarakat dalam membuka peluang usaha yang berkelanjutan. Sehingga, dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.

Dokumentasi Bersama Warga Sekitar - Dokumen Pribadi Penulis

Penulis : Tim I KKN Undip Desa Garangan

DPL : Dr. dra. Niken Fatimah Nurhayati., M.Pd.