Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Preview Man City Vs Arsenal, Tugas Tegas "si Meriam" Tamatkan Kesucian!

22 September 2024   01:44 Diperbarui: 22 September 2024   02:07 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertempuran sepak bola terbesar minggu ini, Arsenal akan bertolak ke kota Manchester, untuk menantang tim tak terkalahkan Manchester City di Etihad Stadium pada Minggu (22/09/2024) malam WIB. 

Dua raksasa ini baru kembali dari tugas domestik dengan hasil seri tanpa gol menghadapi tim Italia di Liga Champions, "si Meriam" ditahan imbang karena penampilan memukau David Raya, sedangkan "Citizens" tidak bisa menampilkan permainan seperti biasa.

Padahal, lebih dari semusim lalu, City berhasil memecahkan pertahanan "the Nerazzurri" melalui tendangan keras Rodri, dan berhasil memenangkan Liga Champions untuk pertama kali. Tak bisa dibantah salah satu momen terbaik dalam sejarah klub berdiri. 

Meski, tak bisa dimungkiri gagal mengulangi kemenangan atas Inter Milan, "the Citizens" masih bisa mencatatkan rekor luar biasa lain dengan menjadi tim Inggris pertama yang berhasil memenangkan setiap pertandingan dari lima laga pembuka Liga Inggris dalam lima musim beruntun. 

Benar, dua puluh-empat jam setelah Man City ditahan imbang oleh tim dengan seragam biru dan hitam, Arsenal harus menerima nasib sama dengan rival terberat mereka, walau anak asuh Mikel Arteta kembali ditemukan harus berhutang budi dengan Raya dengan penampilan memukaunya. 

Berhasil menebak penalti dari Mateo Retegui adalah satu hal lumrah, bukan berarti mudah, tetapi bisa dilakukan. Bagaimanapun, mantan kiper Brentford ini juga berhasil mengurus bola memantul dari titik putih tersebut, dua kali Raya menghadang bola dengan jarak tak kurang dari 11 meter depan gawang. 

Kembali dengan Liga Utama Inggris, Man City tak bisa dimungkiri berada dalam performa tertinggi, terutama penampilan Erling Haaland dalam menggilas peluang terbuka. Haaland berhasil mencatatkan 47.3 persen tembakan menjadi gol, dengan jumlah kesempatan bisa didapatkan tiap laga, angka ini bisa dikatakan "mengerikan".

Striker utama Man City ini tak bisa dibantah telah menjadi salah satu faktor utama dalam mengangkat tim ke level berbeda, berhasil mencetak sembilan gol dari empat pertandingan liga, termasuk dua kali "hattrick". Tidak ada satu tim di liga Inggris ini berhasil mencetak gol lebih banyak ketimbang Haaland hingga saat ini. 

Meski, tak bisa dimungkiri Man City masih belum menemukan solusi dengan strategi diterapkan oleh Mikel Arteta, tim ini tercatat belum mencetak satu gol dalam dua pertemuan terakhir kontra "si Meriam". City bagaikan kapal Titanic menabrak batu besar bernama "Arsenal". 

Lebih jauh lagi, bersama komando Mikel Arteta, tim ini lebih dikenal dengan permainan mendominasi dan menghibur. Meski, sering menampilkan pragmatisme saat bertandang. Terlihat dari pertempuran kontra Spurs, mereka memasang pertahanan garis rendah, dengan cuma mencatatkan 36,3 persen penguasaan bola. Meski, tak bisa dimungkiri masih berhasil mengantarkan poin sempurna dengan menang tipis 1-0.

AFP/ADRIAN DENNIS 
AFP/ADRIAN DENNIS 

Kegagahan tim dalam bertahan bisa terlihat dari jumlah gol kemasukan, tim ini baru kebobolan satu gol, itu pun saat bermain 10 orang versus Brighton. Berarti, Arsenal masih menjadi satu tim tanpa kebobolan dengan 11 pemain.

Benar, semua ini tak lepas dari pasangan bek tengah Gabriel Maghaelnes dan William Saliba. Mereka berdua ini bahkan disebut oleh Rio Ferdinand, bek Legendaris Liga Inggris sebagai duet bek terbaik di Eropa saat ini. Gabriel dengan agresivitas, sedangkan Saliba bermain tenang, mengatur serangan dari lini terbelakang. 

Lebih jauh lagi, duet ini tak bisa dimungkiri cukup sempurna dalam menghentikan Haaland, telah dibuktikan dalam beberapa pertemuan belakangan. Gabriel bertugas sebagai "penjaga", menempel ketat dengan kekuatan fisik. Sementara, Saliba dengan intelegensi mengambil bola dari duel mereka berdua, senantiasa siaga menutup ruang gerak Haaland. 

Arsenal terlihat akan menerapkan pendekatan macam ini, persis seperti pertempuran terakhir dua tim. Terlebih, tim ini tak bisa dimungkiri mengalami kesulitan di lini serang setelah diharuskan kehilangan kapten sekaligus otak permainan, Martin Odegaard dikarenakan cedera dalam jeda Internasional kemarin. "Si Meriam" kemungkinan besar akan bertahan dalam, lalu mencari celah serangan balik. 

Benar, pertemuan ini boleh jadi kekalahan pertama Man City musim ini, yang mana berarti keberhasilan Arsenal dalam menamatkan kesucian juara bertahan.

Meski, Man City tak bisa dimungkiri juga kehilangan otak permainan mereka, Kevin de Bruyne setelah ditarik keluar di menit 46' kontra Inter Milan. Benar, sempat dikatakan sebagai "cedera biasa", tetapi tim terlihat tidak mau mengambil resiko dengan tidak memainkan kapten tim Belgia ini.

Melihat cedera de Bruyne, lantas menengok pemain tersedia, Man City tidak terlihat akan mengalami masalah. Tim ini tetap diisi oleh Bernardo Silva, Ilkay Gundogan, Phil Foden, atau bahkan Jack Grealish masih bisa ditaruh di sana. 

Tim ini tak terbantahkan tak akan kekurangan "creativity" dari lini kedua. 

Setelah semua, pertempuran dua raksasa ini tak bisa dibantah akan menambah daftar hiburan mewah untuk kita semua. Man City datang dengan angka berhasil mencetak 2,7 gol dalam laga tandang (tertinggi). Sementara, Arsenal tidak terkalahkan dari 11 laga tandang sepanjang tahun ini, dengan jumlah kemasukan (0,27 kali). 

. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun