Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Preview Girona Vs Barcelona, Ujian Asli untuk "Ketok Magic" ala Hansi Flick

15 September 2024   15:08 Diperbarui: 15 September 2024   15:11 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
AP PHOTO/MANU FERNANDEZ 

Girona, beberapa hari lagi akan menemukan debut mereka di kompetisi Eropa setelah mengamankan tiket liga Champions melalui jalur prestasi, finish posisi ke tiga musim lalu. Tak bisa dimungkiri "The Blanquivermells" dilanda hasrat tinggi untuk segera berlabuh ke Ibukota Perancis, untuk menantang Paris Saint Germain.

Bagaimanapun, sebelum merasakan pertandingan Eropa perdana, mereka menemukan pertandingan sulit di depan mata, diharuskan menjamu Barcelona dalam keadaan sempurna di Estadi Municipal de Montilivi pada Minggu (15/09/2024) pukul 21.15 WIB.

Setelah mengalami perombakan skuad sepanjang musim panas, penampilan baru Girona merasakan naik turun pada permulaan musim. Mulai dari hasil imbang 1-1 kontra Real Betis, diikuti kekalahan besar 3-0 atas Atletico Madrid. 

Anak asuh Michel baru sembuh dari permulaan buruk saat menumbangkan Osasuna 4-0 di Montilivi, diikuti dengan mencuri poin sempurna dengan kemenangan 2-0 atas Sevilla. Perlahan, tak bisa dimungkiri tim ini menemukan ritme musim ini.

Namun, sebelum meraih tiga kemenangan berturut-turut, mereka ditemukan dengan Barcelona. Meski, musim lalu mereka berhasil menang dua kali dengan skor 4-2, tetapi tak bisa dimungkiri kali ini akan berbeda. Girona akan menjadi "underdogs". 

Meskipun, anak asuh Michel tidak dilanda masalah cedera, tetapi kita mengerti tim ini masih dalam tahap adaptasi, mereka masih harus membangun ulang semua formula telah dibuat musim lalu. 

Benar, tak kurang dari 18 pemain Girona meninggalkan klub pada transfer musim panas ini. 

Karena hal ini, sulit dirasa mengharapkan "The Blanquivermells" menghentikan Barca. Terlebih, Oriol Romeu tak dibolehkan bermain karena terikat "fear clause", di mana pemain pinjaman tidak dibolehkan bermain menghadapi klub induk. 

Berbeda dari Girona dengan semua masalah, Barca menemukan sentuhan "ketok magic" bersama Hansi Flick. Blaugrana berhasil membersihkan empat pertandingan pertama dengan poin sempurna, solid berada di posisi pertama dalam kelasmen sementara. 

Barcelona berhasil menemukan momentum ini setelah tiga kemenangan berturut 2-1 atas Valencia, Athletic Bilbao, dan Rayo Vallecano, sebelum menampilkan "kedigdayaan" dengan kemenangan 7-0 atas tim promosi Real Valladolid. 

AP PHOTO/JOAN MONFORT 
AP PHOTO/JOAN MONFORT 

Raphinha berhasil menemukan hattrick pertamanya, bersama dengan gol dari Robert Lewandowski, Jules Kounde, Dani Olmo, dan Ferran Torres, dengan hasil ini Barca berhasil menampilkan empat poin bersih atas Real Madrid dan Atletico Madrid. 

Terlepas dari kekalahan di Montivili musim lalu, Barca memenangkan setiap pertemuan dari tiga pertandingan tandang menghadapi Girona tanpa kebobolan, termasuk kemenangan 1-0 pada Januari 2023 di mana Pedri dan golnya menjadi pembeda.

Melihat dari nama tersedia, Barca tak bisa dibantah masih terganggu dengan beberapa cedera, tetapi melihat dari performa musim ini, terlihat jelas kalau Hansi Flick selalu bisa menemukan solusi. Manajer berkebangsaan Jerman ini tak bisa dimungkiri masih 100% berhasil dalam mengakselerasikan nama-nama dari akademi ke dalam tim utama. 

Sebagai permisalan, Barca dilanda dengan cedera pemain tengah, baik Frenkie de Jong, Fermin Lopez, atau bahkan Gavi tidak tersedia pada permulaan musim. Namun, secara tiba-tiba bisa ditemukan Marc Bernal, 17 tahun dan langsung berhasil terintegrasi dengan permainan tim utama. 

Meski, harus disayangkan Marc Bernal harus menepi selama semusim karena cedera ACL setelah pertarungan kontra Rayo Vallecano. 

Bagaimanapun, tak bisa dibantah Hansi Flick telah cukup memperlihatkan magis sejauh ini, untuk menunjukkan sekali lagi, terasa tak akan terlalu sulit untuknya. Terlebih, kita semua tahu Gavi telah kembali berlatih bersama tim utama. Mungkin tidak akan langsung diturunkan, tetapi tak bisa dimungkiri bisa menjadi satu pilihan aman. 

Jeda Internasional selama dua minggu tak bisa dibantah selalu menjadi titik lemah Barca di masa lalu, kekurangan latihan cenderung merusak gaya permainan Barca yang bergantung pada pola umpan rumit dan gerakan terlatih. 

Namun, hal ini terlihat tidak akan menjadi masalah bersama Hansi Flick, mengingat cara skuad berlatih hari-hari ini memang didominasi dengan intensitas dan kualitas umpan cepat antar lini. Kelemahan sebelum ini tak seharusnya menjadi masalah.

Setelah semua, pertandingan malam ini tak bisa dimungkiri akan menjadi tes sungguhan untuk Barca musim ini, akankah pergantian manajer beneran bisa membantu Barca dalam mencuri poin sempurna di  Montilivi? Semua jawaban akan ditemukan malam ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun