Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Preview Spurs Vs Arsenal, Menantikan Gairah Revans Tottenham!

15 September 2024   13:29 Diperbarui: 15 September 2024   13:34 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu hari paling ditunggu penggemar sepak bola Inggris telah tiba, North London derby akan menghibur kita semua. Arsenal, bersama dengan semua kerentanan akan menantang rival terbesar mereka, Tottenham Hotspur pada Minggu (15/09/2024) pukul 20.00 WIB.

"The Gunners" bisa dikatakan rentan karena dipastikan tidak diperkuat tiga pemain tengah yang diproyeksikan mengantarkan tim ke level tertinggi musim ini. Pertama, tim harus bermain tanpa Martin Odegaard, pemain satu ini bukan cuma salah satu dari kepingan signifikan lini tengah, dia juga seorang pemimpin di atas lapangan. 

Sebagai perbandingan Arsenal bersama Odegaard mencatatkan 125 pertandingan, 82 kemenangan, 18 imbang, dan 25 kalah. Persentase menang (65.6%) dan persentase kalah (20%). Kebersamaan ini juga mencatatkan goal per pertandingan (2.04) dan kebobolan per pertandingan (1.04).

Sementara, pertandingan Arsenal tanpa Odegaard mencatatkan 10 pertandingan, 5 kali menang, 1 kali imbang, dengan 4 kekalahan. Persentase menang (50%) dan persentase kalah (40%). Keabsenan Odegaard juga mencatatkan goal per pertandingan (1.9) dan kebobolan per pertandingan (1).

Selain itu, Arsenal secara mutlak akan kehilangan sentuhan magis dari pemain paling kreatif di liga Inggris. Menurut Opta, tidak ada satu pun pemain di liga Inggris lebih sering terlibat dalam proses tembakan dari permainan terbuka sejak musim lalu dibandingkan dengan Odegaard (280 kali).

Kapten tim Norwegia ini tak bisa dimungkiri juga inisiator utama dalam tekanan agresif lini serang Arsenal saat bermain tanpa bola. Odegaard mencatatkan 1.250 kali tekanan, percobaan mengambil bola dengan mendekati pemain lawan sejak musim lalu. Jumlah ini tak bisa dibantah terbanyak di liga. 

Benar, terdapat kesenjangan signifikan terkait keberlangsungan tim ini tanpa kapten Odegaard. Terlebih, Arteta telah mendepak dua pemain kreatif dari daftar tim, Emile Smith Rowe dan Pablo Viera, akan semakin terbatas pilihan pemain untuk dimainkan. 

Selain tanpa Odegaard, Arsenal menderita dengan keabsenan Declan Rice, akumulasi kartu merah pada pertandingan sebelum ini. Padahal, pemain satu ini telah menjadi tak tergantikan sejak pertama kali datang musim lalu. Berlian tim Inggris ini mencatatkan 37 penampilan dari 38 pertandingan tersedia.

Terakhir, Arteta harus menerima Mikel Merino belum kembali dari cedera, mantan gelandang Real Sociedad ini telah cedera sejak sesi latihan perdana bersama tim. Bukan kasus baru, tetapi fakta ini jelas membuat pilihan Arteta makin terbatas. 

Meski demikian, Arteta masih memiliki beberapa opsi darurat. Manajer berusia 42 tahun ini bisa menarik Kai Havertz ke belakang sama seperti saat pertama kali didatangkan. Tindakan ini akan memungkinkan Raheem Sterling atau Leandro Trossard berada di ujung tombak. 

Benar, Trossard juga bisa dimainkan dalam posisi nomor 10 dengan kemungkinan sama. Idealnya, dua pemain ini, Trossard dan Havertz dimainkan bersamaan, lantas bergantian tempat sepanjang pertandingan. 

Meski, opsi memainkan Raheem Sterling tidak bisa dikesampingkan. Pemain berkebangsaan Inggris ini tak bisa dimungkiri berhasrat tinggi untuk memperlihatkan kualitas tersisa, terlebih setelah Sterling secara terang-terangan dicoret dari rencana besar Enzo Maresca. Benar, dianggap tidak berguna di Chelsea akan memberikan dorongan lebih untuk Sterling menampilkan versi terbaiknya.

AFP/GLYN KIRK 
AFP/GLYN KIRK 
 

Sementara, dua pivot dalam lini tengah besar kemungkinan akan menjadi tempat Thomas Partey dan Jorginho. Meski ada kemungkinan Jurrien Timber bisa ditaruh di sana, dengan Zinchenko bermain di bek kiri, semua adalah opsi untuk Arteta.

Sementara, di lain sisi Spurs bisa dibilang sedikit lebih beruntung, mereka cuma dihadang dengan dua pemain cedera, Yves Bissouma dan Richalison. Mereka berdua tak bisa dibantah cukup penting sebagai pilihan, tetapi bukan sosok tak tergantikan macam Martin Odegaard di Arsenal. 

Bentancur terlihat tersedia dan bisa dimainkan menggantikan Bissouma, mantan gelandang "si Nyonya tua" ini telah berkali-kali memainkan posisi ini bersama Ange Postecoglou. Terlebih, untuk pertandingan macam ini, tim butuh pemain dengan jam terbang tinggi, dan Bentancur bisa memenuhi kebutuh ini.

Sementara, Richarlison tak terbantahkan bukan satu pertimbangan, masih ada beberapa pemain macam Kulusevski dan Son Heung-min di sana. Belum lagi kabar baik Dominic Solanke baru kembali dari cedera, bisa langsung dimainkan dalam kesebelasan utama. Tidak ada alasan untuk Spurs tidak menampilkan permainan seperti biasa. 

Terlebih, kita semua tahu Arsenal tidak bisa menampilkan permainan dengan kekuatan penuh. Spurs harus menunjukkan kualitas sebagai bagian dari entitas "Big Six", terlebih mereka ini bermain di depan pendukung mereka. 

Meski, tak bisa dimungkiri Arsenal telah berhasil mencuri poin sempurna dalam dua pertemuan terakhir di Tottenham Hotspur. Hal macam ini justru harus disikapi dengan mentalitas juara. Mereka ini harus bertarung, menampilkan semangat tinggi untuk revans sepanjang pertandingan.

Setelah semua, bisa dikatakan benar pertandingan ini lebih berat untuk Spurs, meski belum bisa menampilkan konsistensi sejauh ini, tetapi pertandingan derby seharusnya ada perubahan dan bisa lebih bertarung selama 90 menit. Ketika mereka bisa menunjukkan semua ini, cuman keberuntungan yang bisa menolong "si Meriam".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun