Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

EPL, Mendukung "Tackle Nakal" Arsenal atau Membiarkan Hegemoni Man City

7 Mei 2024   05:52 Diperbarui: 7 Mei 2024   12:17 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dari Tim Lain, Takdir City dan Arsenal Tergambar - Kompas.id 

Sebagai penggemar sepakbola Inggris, harus diakui secara permainan dan konsistensi tidak ada yang menandingi Arsenal sepanjang musim. Namun, tim terbaik ini tidak bisa menentukan nasib sendiri, mereka harus menunggu Manchester City tersandung di tiga pertandingan tersisa liga Inggris.

Meriam London ini konsisten melambung tinggi selama 2024, mereka memenangi 14 dari 16 laga sejak tahun berganti, mencatatkan 51 gol dengan cuma kemasukan 8 gol. Tidak ada satu pun tim bukan cuma di Inggris, bahkan lima liga top Eropa bisa mengerjakan lebih baik dari pasukan Mikel Arteta.

Konsistensi memperoleh hasil optimal membuat Arsenal kokoh teratas dalam klasemen sementara mengumpulkan 83 poin, dengan dua pertandingan tersisa. 

Mereka sungguhan termotivasi untuk mengakhiri puasa gelar liga, sejak pencapaian invincibles dua dekade lalu.

Dua Laga tersisa

AFP/IAN KINGTON 
AFP/IAN KINGTON 

Arsenal akan menemukan dua tim sepadan menjelang akhir musim, Manchester United dan Everton. Tak bisa dibantah di atas kertas dua tim ini kalah kualitas, tetapi harus diingat Arsenal harus menang, tidak boleh imbang atau bahkan kalah, ini yang membuat dua laga tersisa menjadi semakin susah.

Pertama, menghadapi Manchester United di Old Trafford, dilihat dari performa kedua tim hari ini, Arsenal sangat bisa menang mudah di sana, terlebih kondisi kesehatan Bruno masih belum jelas apakah akan segera kembali. 

Meski bermain bersama Bruno, akan tetap menjadi pertanyaan untuk menjawab bagaimana the Reds Devils bisa menang. Belum lagi, kondisi tim terjerembap di papan tengah, mereka tidak memiliki motivasi lebih memenangkan tiga poin.

Kedua, menghadapi Everton di Emirates Stadium, jika tim sudah menang menghadapi Manchester United, maka laga ini akan menjadi ujian terakhir untuk tim. Mereka selalu gagal mengerjakan ujian seperti ini, terbaru ketika menghadapi Munchen, sekarang merupakan kesempatan paling tepat untuk membuktikan.

Di samping itu, mereka juga bermain di depan publik sendiri, Manchester City boleh jadi akan menang dan menjuarai liga, tetapi pemain harus bisa memberikan semua untuk penggemar, cukup dengan bermain untuk menang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun