Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

"ILY" dari Serial "Bumi", Bocoran akan Antagonisme Seli?

25 April 2024   15:06 Diperbarui: 25 April 2024   15:10 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(@tirammizu) / X (twitter.com) 

Besok-besok aku baru tahu. Bahwa, bagi Keturunan Murni, seorang Putri Aldebaran, adalah kesedihan mendalam, kecemasan kehilangan orang yang disayang, yang bisa memicu kekuatan tiada tara miliknya. Sementara bagi Petarung Klan Matahari seperti aku, adalah rasa marah membara, yang bagai matahari membakar, yang akan memicu kekuatan milikku. Membuatku bisa mengaktifkan Teknik Masa Depan.

Sekali lagi, Tere Liye kembali harus menjatuhkan kesedihan mendalam untuk pemeran utama, juga beberapa pemeran sampingan dari serial Bumi, serial kembali menjadi bahan bacaan tidak sehat untuk pembaca tenang. 

Pertama, cerita dimulai dengan keadaan sulit dialami oleh dua pemeran utama, kali ini Seli sebagai narator cerita. Sejujurnya, penceritaan di 20 halaman pertama dimulai agak kurang terang, terlalu melompat-lompat, beruntung serial ini sudah terkenal, pembaca memiliki kesabaran lebih untuk ini, Tere Liye tidak bisa terus-terusan menyalahkan Seli untuk persoalan ini.

Meski demikian, penceritaan mulai berjalan runtun seperti biasa dalam cerita ini. Kembali dengan keadaan sulit, Seli dan Raib harus terus-terusan berpindah secara manual (kekuatan) ke barat agar tidak termakan oleh pergerakan Hutan Gelap karena kapal terbang mereka, Ily dicuri oleh warga lokal, tidak ada pilihan lain di sini.

Seperti biasa, di dalam kesulitan dan kelelahan Seli dan Raib tetap berlaku baik, satu atau dua kali perlakuan ini masih dibalas dengan kejahatan, tetapi ketiga kali mereka diterima oleh salah satu pemukiman dan mendapatkan tempat istirahat di sana, mereka tak perlu lagi berjalan ke barat secara manual.

Pemukiman di klan Matahari Minor bisa berteleportasi, jauh lebih cepat dibandingkan semua kapal terbang karena kebutuhan mendesak akan hal ini.  Yah! Mereka berlari dari kejaran area Hutan Gelap bersama dengan pemukiman mereka.

Dari sini rentetan hal baik mulai dialami, yang terbaik di antara semua ketika si Putih kembali bertemu dengan N-ou, kedua ini kembali bonding setelah sekian lama, dua permata klan Polaris. Tere liye harus diakui berhasil menggambarkan pertemuan yang apik.

Hutan Gelap merupakan sebuah area dikuasai oleh bunga Matahari Hitam, salah satu alat mutakhir peninggalan klan Aldebaran. Bunga ini bekerja dengan menguasai dua orang sebagai alat untuk mewujudkan mimpi, Raja Hutan Gelap dan Panglima Hutan Gelap.

Plot di sini juga merupakan sebuah masterpiece, di mana Raja Hutan Gelap adalah Tazk, sementara Panglima Hutan Gelap adalah Ily, ini bukan cuma dari plot, tetapi juga penggambaran besar hingga demikian harus diapresiasi.

Dari edisi ILY ini Tere Liye tak lupa untuk menambahkan bumbu politik, di mana selalu ada ketidaksetujuan antara pemimpin klan (kanselir) dengan pemandu tokoh utama, untuk serial ini bisa dikatakan jatuh kepada Cwaz, sebelum di akhir mereka dipandu oleh N-ou.

Kembali bicara soal N-ou, petualang terbaik dari klan Polaris bisa dibilang tampil sempurna, tak terlalu ikut dengan urusan politik. Meski, tak bisa dipungkiri memiliki kapasitas untuk persoalan ini, bahkan beberapa kali digambarkan memiliki karakter sama kuat dengan kanselir, tetapi N-ou mengerti benar yang mana perang-nya, yang mana bukan

Masalah meletus ketika sejumlah kota mulai hilang ditelan Hutan Gelap, doktrin dari kanselir jelas sudah tidak berlaku, tetapi semua masih belum berubah hingga Sre-nge-nge 1 Ibu kota dari Matahari Minor terancam, lalu diselamatkan oleh beberapa kota lain. Di sini titik di mana semua pihak bersatu mulai menaruh perhatian dengan Hutan Gelap.

Sebenarnya, plot di sini tidak jelek, tetapi sebagai pembaca yang sudah membaca 14 serial sebelum ini tak bisa dipungkiri plot ini membosankan. Terlalu banyak rentetan pengulangan blunder dari pemimpin klan, tidak ada kejutan di sana.

Selain itu, plot perang juga terkesan terlalu lama pemanasan, terlalu banyak adegan diulang. Sedangkan, adegan menjelang akhir terlalu cepat, sama seperti edisi Komet Minor di mana Ali digambarkan menghabisi si Tanpa Mahkota, di sini jauh lebih ringkas lagi.

Meski demikian, narasi diberikan sebelum akhir masih sempurna, di mana enam baris bisa menjelaskan kelanjutan dari cerita atau bahkan beberapa buku setelahnya. Kita tak akan pernah tahu, tetapi sebagai penggemar tentu kita berharap lanjutan cerita datang lebih cepat.

Aku telah memlih. Membunuh Tazk dibandingkan dengan Ily. Pilihan yang besok-besok membuat Raib menjauh. Dan persahabatan kami mulai renggang.

SINOPSIS

ILY- Tere Liye/https://www.gramedia.com/best-seller/review-novel-ily-karya-tere-liye/
ILY- Tere Liye/https://www.gramedia.com/best-seller/review-novel-ily-karya-tere-liye/

Ily adalah novel ke-15 dalam serial Bumi karya Tere Liye. Novel ini menceritakan kelanjutan kisah Seli, Raib, dan si Putih di Klan Matahari Minor. Misi mereka kali ini adalah menyelamatkan Ily dari sihir gelap Bunga Matahari Hitam.

Ali kita semua tahu masih belum bergabung, terlalu sibuk belajar di Klan Sagaras. Meski, bisa dibilang ide-ide besar Ali masih disebutkan di sini. 

Setibanya di Klan Matahari Minor, kapsul Ily buatan Ali dicuri oleh Pengungsi Abadi, penduduk asli klan yang dipaksa pindah tempat karena Hutan Gelap semakin meluas dikala malam, di mana setiap orang yang terperangkap di sana pasti tak akan kembali.

Di Klan Matahari Minor, mereka bertemu Cwaz, ilmuwan dari Klan Aldebaran yang bisa mengirim pesan melalui mimpi. Seli sering bermimpi buruk, bahkan sampai bermimpi tentang Raja Hutan Gelap adalah Tazk, ayah Raib, apakah mimpi ini benar?

Di ujung cerita, kita diperlihatkan dengan Seli, Raib, Cwaz, N-ou, si Putih, Kanselir, dan pasukan dari Matahari Minor bekerja sama untuk menemukan dan memusnahkan Bunga Matahari Hitam. Seli akan memiliki peran signifikan di sini, selain sebagai narator cerita.

IDENTITAS BUKU 

Judul buku : Ily

Penulis : Tere Liye

Editor/penyunting : A.R.

Penerbit : PT Sabak Grip Nusantara

Tahun terbit : 2023

Jumlah Halaman : 380 halaman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun