Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Misi Membalaskan Ironi "Lempar Telur" dengan Melaju ke Semi!

25 April 2024   04:48 Diperbarui: 25 April 2024   05:54 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
STY Pimpin "Keajaiban Indonesia", Mau Beri Bukti di Piala Asia U23 (kompas.com) 

Terlepas dari semua, kemenangan besok boleh jadi akan memberikan stamen tersendiri untuk federasi sepakbola, juga penggemar timnas Korea Selatan untuk bersikap lebih sabar, atau minimal memberikan sedikit penghormatan untuk beliau.

Jelang laga Indo-Korea

STY Pimpin
STY Pimpin "Keajaiban Indonesia", Mau Beri Bukti di Piala Asia U23 (kompas.com) 

Berdasarkan pengalaman pemain, juga gengsi dari pelatih besar kemungkinan Korea Selatan asuhan Hwang Sun-Hong akan bermain bertahan. Memang benar mereka sempat bermain menyerang saat kontra Tiongkok, tetapi kembali lagi bertahan di laga kontra Jepang.

Dari sini bisa dirangkum mereka akan bermain bertahan saat melawan tim dengan kualitas mirip, terlebih Indonesia tak bisa dibantah lebih kuat dibandingkan dua negara tersebut. 

Masalahnya, sama seperti sahabat karibnya, Shin Tae-yong juga senang bermain bertahan, lebih senang bermain dengan transisi serangan balik cepat. Meski, tak bisa dipungkiri ada peluang juga garuda muda akan bermain lebih ke luar, se-simpel karena kita memiliki kualitas membangun serangan lebih baik dengan Justin Hubner, Rizky Ridho, maupun Nathan Tjoe-A-On di sana.

Setelah semua, sebagai penggemar tentu kita mengharapkan pertandingan menyenangkan, enak untuk ditonton, tetapi sebagai pelatih kepala kedua beliau ini jelas bertanggung jawab atas tim. Sebagai kesimpulan, tidak ada alasan untuk bersikap sinis terhadap satu strategi, cukup nikmati pertandingan yang akan diadakan besok dini hari!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun