Timnas Indonesia U-23 akan segera mengarungi piala AFC dalam sebulan ke depan. Sejumlah nama pemain sudah dipanggil, juga mendapatkan persiapan cukup untuk turnamen ini. Terlebih, untuk pemain liga lokal, semua pertandingan diberhentikan.
Sebelum bola ditendang, Shin Tae-yong bisa dibilang sudah berhasil menjawab kritikan beberapa pundit tentang kurang riset liga lokal, di sini justru komposisi pemain garuda muda didominasi oleh pemain lokal.Â
Selain itu, AFC U-23 bisa menjadi ajang pembuktian pemain-pemain ini bisa untuk dimainkan di level senior.
Seperti kita tahu turnamen ini sangat signifikan untuk meloloskan garuda muda dalam Olimpiade Paris, salah satu turnamen yang sudah sangat dirindukan semua penggemar bola Tanah Air. Terakhir kali, Garuda Muda berpartisipasi dalam Olimpiade pada tahun 1956, era Soekarno.
Tambahan informasi, turnamen Olimpiade saat itu dimainkan oleh usia senior bukan Timnas U-23 seperti hari ini.
Meski demikian, bukan berarti Garuda Muda tidak memiliki peluang, terlebih kita semua progress di sini cukup nyata, suasana tim tengah ceria, sudah sepantasnya tim-tim raksasa sepakbola Asia memberikan perhatian lebih untuk garuda muda.
Pemusatan latihan
Sampai dengan hari ini, harus dikatakan persiapan Garuda Muda berjalan lancar, tidak permasalahan dalam sana. Hampir semua pemain bisa dibilang dipanggil dan datang tepat sebelum turnamen diadakan, mereka memiliki cukup waktu untuk berbicara soal teknis, terutama pemain dari liga lokal dengan jadwal liga diberhentikan.
Di samping itu, perizinan pemain bermain di luar negeri juga cukup aman. Meski, salah satu nama terpenting, Justin Hubner tidak bisa langsung bergabung semenjak hari pertama, tetapi kita semua tahu kualitas pemain satu ini, tak ada keraguan di sini.
Selain itu, hasil uji coba dua laga cukup berjalan cukup baik. Bukan dilihat dari hasil di atas kertas, tetapi permainan di atas lapangan, pemain sudah bisa memahami satu sama lain. Turnamen ini betulan bisa menjadi ajang untuk mematangkan semua permainan kemarin.