Menit 61', Vini Jr berhasil mengambil bola dari Couto, sangat jarang terjadi sebelumnya. Ia langsung memberikan umpan menuju Rodrygo, lari kencang masuk ke dalam kotak penalti, dengan keras menempatkan bola menuju sudut kiri gawang, tembakan yang tak bisa diraih berhasil masuk ke dalam gawang (4-0).
Tak banyak yang tersisa setelahnya, Gazzaniga yang tak bisa berhenti fokus. Meski, tendangan pemain Madrid hampir semua tidak mengenai sasaran, termasuk penalti sebelum peluit panjang. Â Mimpi buruk, Girona hanya dua kali kalah dalam pertandingan la liga musim ini, keduanya menghadapi el Real.
 Madrid Xtra (@MadridXtra) / X (twitter.com)Â
Review
Kemenangan sempurna untuk semua Madridista, tidak alasan untuk tidak puas dengan semua pekerjaan luar biasa tim pada hari ini. Ketika semua penggemar sudah pasrah dengan berbagai cedera yang ada, justru dijawab dengan kemenangan yang nyata.
Terlepas dari permainan tim, tak lupa juga kredit untuk Vini Jr yang hampir selalu bisa step-up di mana tim sangat membutuhkan, dengan satu gol tiga assist, penggemar tak bisa meminta lebih banyak dari itu. Bagaimanapun, pemegang nomor 7 ini masih butuh melakukannya lebih sering di pertandingan selanjutnya.
Selain itu, Arda Guler juga cukup signifikan, meski dengan menit yang terbatas. Dia sendiri masih belum mencetak gol debut, tetapi ketika memenangkan pelanggaran penalti, memberinya kepada Joselu dan berakhir gagal, dia juga orang pertama yang menghampiri Joselu setelahnya. Kedewasaan yang luar biasa di usia masih sangat muda. Setelah semuanya, turun juga kepada mastermind tim, Carlo Ancelotti, sekali lagi dia menurunkan karyanya.
Kesebelasan bermain dalam lapangan.
Real Madrid (4-3-1-2):Â Lunin; Lucas Vzquez, Carvajal, Tchouameni, Mendy; Fede Valverde, Camavinga, Kroos; Bellingham; Rodrygo, Vinicius.
Girona (4-3-2-1):Â Gazzaniga; Couto, Juanpe, Eric Garca, Miguel Gutirrez; Tsygankov, Ivn Martn, Aleix Garca; Portu, Savinho; Dovbyk.
