Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bukan Cuma de Bruyne, Kembalinya Beberapa Pemain yang Bisa Mengguncang Klasemen Liga Inggris!

19 Januari 2024   00:43 Diperbarui: 10 Februari 2024   22:40 6373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa minggu terakhir, penggemar sepakbola Inggris sudah diguncangkan dengan kembalinya Kevin de Bruyne untuk Manchester City. 

Dua kali dimasukkan sebagai pemain pengganti, dua kali juga berhasil mengubah jalannya dan hasil laga. Bagaimana pengaruhnya untuk tim, mulai lebih diakui dibandingkan sebelumnya.

Pasalnya, meski pernah dua kali meraih penghargaan tahunan pemain terbaik liga Inggris. Kapten Manchester City ini belum pernah menjadi pemain terbaik dalam satu bulan.

Bisa dipahami mengingat ada perbedaan besar di sana untuk parameter yang digunakan untuk menilai pemain terbaik dalam periode sebulan, dengan pemain terbaik semusim.

Kembali dengan dampak nyata, lantas siapa lagi pemain yang berpotensi bisa mengangkat nasib timnya satu atau dua level dari keadaan sekarang.

Ivan Toney

Melalui akun instagram resminya, Brentford mengumumkan kembalinya Ivan Toney. Striker utama mereka musim lalu, kembali setelah ditangguhkan selama 8 bulan karena kasus judi.

Toney akan kembali bisa dimainkan mulai dari laga Nottingham besok (21/01). Setelah menjalani berbagai hukuman, termasuk harus memberikan penyuluhan tentang judi.

Terlepas dari kasus kecanduan dengan judi, Toney bisa dibilang salah satu pemain terbaik di liga Inggris. Terutama dengan penyelesaian akhirnya, striker satu ini sangat efektif depan gawang.

Pemain lokal Inggris ini boleh jadi bukan pemain paling tinggi, tetapi juga bisa bermain tak takut dengan duel udara dengan pemain bertahan lawan.

Selain itu, sebagai striker ia tak hanya mencetak gol, tetapi juga sering terlihat membantu membangun serangan dari belakang. Pemain yang sangat dinamis.

Toney juga spesialis dalam mengambil penalti, dan kalau melihat bagaimana dia menyelesaikan penalti dibandingkan dengan menyelesaikan peluang terbuka sama baiknya.

Semuanya, bisa dibuktikan melalui angka. Ivan Toney tercatat sudah mencetak 20 gol dalam liga, Brentford bisa dibilang kehilangan 10 gol selama paruh pertama.

Tak heran klub London barat itu berada dalam posisi 16 klasemen musim ini, lebih dekat dengan zona degradasi dibandingkan papan tengah.

Casemiro

Casemiro (@casemiro) * Foto dan video Instagram 
Casemiro (@casemiro) * Foto dan video Instagram 

Kita tidak bisa melupakan Casemiro, legenda hidup pemenang hattrick UCL sudah kembali terlihat berada dalam bangku cadangan di pertandingan terakhir.

Masalahnya, ten Hag belum mau menurunkannya. Terlihat dia tidak ingin terburu-buru, ten Hag butuh Casemiro berada di level kebugaran tertinggi. 

Manajer belanda itu tak mau mengambil kesalahan yang sama, yang berujung kembalinya Casemiro harus menepi dengan cedera. Erik ten Hag tentu menghindari itu.

Ini juga pernah terjadi sebelumnya di musim lalu, Casemiro dicadangkan dulu hingga tiba momen paling tepat ten Hag memasukkannya, dia "menggendong" tim dengan luar biasa.

Manchester United  meroket, kembali masuk dalam zona UCL meski sempat diragukan. Bukan tidak mungkin, pola itu akan kembali terulang.

Kita tak pernah tahu, tetapi kita semua tahu kualitas dari Carlos Henrique Casemiro.

.

Kaoru Mitoma

 (@kaoru.m.0520) * Foto dan video Instagram 
 (@kaoru.m.0520) * Foto dan video Instagram 

Salah satu pemain paling diincar dalam bursa transfer musim lalu, gagal pindah. Ternyata, juga gagal menunjukkan performa apiknya di musim ini.

Kaoru Mitoma sebenarnya bukan tidak berkembang musim ini, dia masih menunjukkan magis dalam beberapa kesempatan selama paruh pertama.

Masalahnya, Mitoma seringkali absen dengan cedera. Beruntungnya , tidak ada cedera besar yang menimpanya, meski terjadi beberapa kali. 

Sekarang, semuanya kembali normal Mitoma sudah bugar sepenuhnya. Roberto de Zerbi tak perlu lagi memaksa Simon Adingra untuk bermain di kiri.

Sebelum itu, Mitoma harus menjalani kewajiban membela negara dalam kompetisi piala Asia. 

Setelahnya, kita tahu dengan permainan menarik Brighton tidak seharusnya berada di sana. Dengan perlahan di paruh kedua, mereka akan kembali ke habitatnya.

Setelah semuanya, harus diingat Mitoma adalah sebuah kelas. Berbeda dengan kecepatan atau kekuatan, kelas jauh lebih permanen. Semuanya tidak akan hilang karena cedera ringan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun