Dimulai babak kedua, masih berjalan sama tetapi Spurs lebih menunjukkan dominasinya. Mereka tak bisa dipungkiri, punya kualitas lebih.
Meski peluang terbuka baru datang Menit 65', Johnson mendapatkan bola muntahan dalam kotak penalti tanpa penjagaan. Entah mengapa tugas mencetak gol masih gagal ditunaikan.
Dilanjutkan, menit 77' kesalahan dari pemain belakang Burnley gagal melewati Porro. Bek kanan Portugal itu langsung maju menembak dari luar kotak, tembakan penuh amarah.
Namun, bola berhasil masuk dalam gawang. Gol luar bisa, tak bisa dibantah salah satu gol terbaik sepanjang karirnya. Spurs memimpin (1-0).
Tak banyak yang terjadi setelahnya, kedua tim masih menyerang dengan tempo sedang. Akan tetapi, dengan kualitas kedua tim sekarang. Tak banyak peluang yang bisa diciptakan.
Skor bertahan hingga wasit meniup peluit panjang akhir pertandingan. Spurs akan melanjutkan, mimpi Burnley harus ditinggalkan.
Daftar pemain bertanding
Spurs (4-3-3): Vicario; Pedro Porro, Royal, Davies, Udogie; Skipp, Bentancur (c), Lo Celso; Kulusevski, Richarlison, Johnson.
Burnley (4-4-2): Muric; Vitinho, O'Shea, Delcroix, Taylor; Zaroury, Cullen (c), Ramsey, Odobert; Foster, Amdouni.
Review pertandingan
Kedua tim sangat mengkhawatirkan, keduanya bermain luar biasa memberikan banyak hiburan. Bermain sepakbola dengan positif tetapi permasalahan keduanya sangat negatif.
Pertama, Spurs tanpa Heung min Son dan Madison kehilangan banyak peluang untuk membuat keunggulan atas tim lawan.Â