Mohon tunggu...
Hafidh Abdullah
Hafidh Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - TPPI INDONESIA, PEMUDA DESA, NGAJI KERJO NGOPI

Saya adalah pemuda desa Saya adalah seorang pemuda yang lahir dan dibesarkan di desa, dengan semangat dan visi untuk memajukan masyarakat. Saya aktif dalam berbagai kegiatan sosial, keagamaan dan kemasyarakatan, serta berkontribusi dalam pengembangan potensi desa. Dengan dedikasi dan kerja keras, saya berusaha menjadi agen perubahan positif dan inspirasi bagi generasi muda desa. "Pemuda desa yang peduli, aktif dan berkontribusi. Membangun masyarakat, membangun masa depan! #PemudaDesa #Aktif #MembangunMasyarakat"

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar Pilihan

"Pemeliharaan dan Penanganan Abrasi Pantai Empurancak 2024: Upaya Melindungi Lingkungan Pesisir" #KompasianaDESA

13 Januari 2025   20:05 Diperbarui: 13 Januari 2025   19:07 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Papan Proyek Pemeliharaan Pengaman Abrasi pantai empurancak 2024 ( Sumber : Foto & Dokumentasi Desa karanggondang)

Pantai Empurancak, terletak di Desa Karanggondang Kec. Mlonggo Kabupaten Jepara. Merupakan kawasan pesisir yang kaya akan keanekaragaman hayati, merupakan salah satu area yang menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar. Selain menjadi tempat wisata yang menyuguhkan pemandangan alam yang indah, Pantai Empurancak juga menjadi tempat mata pencaharian utama bagi banyak nelayan yang bergantung pada hasil laut. juga banyak UMKM Warung Makan. Namun, seperti banyak pantai lainnya, Pantai Empurancak menghadapi masalah serius yang dapat mengancam keberlanjutan lingkungan dan kehidupan masyarakat yaitu abrasi pantai.

Apa itu Abrasi Pantai?

Abrasi pantai adalah proses erosi atau pengikisan tanah yang terjadi akibat gerakan gelombang laut yang kuat, hujan, serta angin yang terus-menerus menghantam garis pantai. Proses ini menyebabkan hilangnya area daratan yang sebelumnya berada di pesisir dan mengurangi luas pantai. Abrasi tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga berpotensi mengancam mata pencaharian masyarakat pesisir yang bergantung pada keberadaan pantai untuk berbagai kegiatan, mulai dari perikanan hingga pariwisata.

Pantai Empurancak tidak terlepas dari ancaman abrasi. Penyebab utama abrasi di kawasan ini meliputi faktor alam seperti pasang surut, gelombang tinggi, serta hujan lebat yang menggerus pantai. Selain itu, kegiatan manusia seperti pembangunan yang tidak memperhatikan kelestarian lingkungan dan eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan turut memperburuk kondisi pantai.

Dampak Abrasi bagi Lingkungan dan Masyarakat

Abrasi pantai Empurancak memiliki dampak yang cukup signifikan. Secara ekologis, abrasi dapat mengancam berbagai ekosistem pesisir yang ada, seperti hutan mangrove, terumbu karang, dan padang lamun. Ekosistem-ekosistem ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam, sebagai tempat tinggal berbagai spesies laut, serta sebagai penyangga bencana alam seperti tsunami dan badai.

Selain itu, abrasi juga mempengaruhi kehidupan sosial-ekonomi masyarakat sekitar. Nelayan yang sebelumnya dapat dengan mudah mengakses laut kini harus berhadapan dengan penurunan luas pesisir dan penurunan kualitas habitat laut. Akibatnya, mereka harus mencari cara baru untuk melanjutkan kehidupan mereka. Sektor pariwisata yang bergantung pada keindahan alam pantai juga terancam, mengingat pengurangan garis pantai dapat mengurangi daya tarik wisatawan.

Oleh karena itu, penting untuk segera melakukan pemeliharaan dan penanganan abrasi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan melindungi lingkungan serta mata pencaharian masyarakat yang bergantung pada pantai Empurancak.

Foto Kegiatan Pemeliharaan dan Penanganan Abrasi pantai empurancak 2024 (Sumber: Foto & Dokumentasi Desa Karanggondang)
Foto Kegiatan Pemeliharaan dan Penanganan Abrasi pantai empurancak 2024 (Sumber: Foto & Dokumentasi Desa Karanggondang)

Upaya Pemeliharaan dan Penanganan Abrasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun