Kalau perkara2 yg 'remeh' seperti itu saja, sedemikian sulit kita mengontrolnya, apalah lagi ketika kita merasa hebat karena pergerakan kita? Apalah lagi ketika kita meremehkan pergerakan lain? Apalah lg ketika kita hanya bergerak demi mendapatkan simpati dr orang lain?
Mari kita manfaatkan setiap hari untuk merenungkan, apakah kita sudah berhasil, sudah peka dan waspada, sudah menaklukkan tantangan terbesar itu? Ataukah kita hanya menjadi tawanan dan antek penyakit?
Wallahua'lam,
wassalam,
haekal
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!