Rencana Pengembangan Sandal Setapak

Di zaman sekarang ini, fashion bukan saja hanya sebagai sesuatu yang dikenakan, melainkan telah menjadi gaya hidup dan saling berkompetisi satu dengan yang lainnya untuk menciptakan trend baru dari tahun ke tahunnya. Dari kepala hingga telapak kaki, saat ini telah menjadi objek fashion yang dimanfaatkan untuk menciptakan sebuah produk dengan value yang unik. Selain itu, mobilitas tinggi yang harus dihadapi dewasa ini membuat individu merasa ingin cepat, instan, namun tetap sedap dipandang mata dalam memilih sesuatu, tak terkecuali dalam pemilihan fashion pada umumnya.

Untuk menjawab kebutuhan atas mobilitas yang tinggi yang kemudian membuat individu ingin merasa instan dan tetap terlihat good looking, maka Setapak hadir menawarkan sebuah produk sandal yang tidak hanya sangat nyaman, mudah pada saat dipakai, dan memiliki bentuk desain yang up-to-date, namun juga memiliki value added dalam segi strap (tali kulit sandal) yang dapat dibongkar-pasang agar bisa menyesuaikan warna strap tersebut dengan outfit yang sedang atau yang akan dikenakan.

Berikut pengembangan yang setapak lakukan, sebagai berikut;

1. Pengembangan dan Penambahan Varian Produk

Peningkatan kualitas yang dilakukan mulai dari pemilihan bahan yang  berkualitas untuk meningkatkan kualitas produk, mengawasi kinerja vendor dalam kegiatan produksi  sol serbuk kayu,  penyesuaian bahan untuk strap dan sol sandal,  pengembangan bahan strap, dan menciptakan model sandal yang dapat menyesuaikan pasar melalui riset pasar - memperbanyak pilihan dalam ukuran dan warna. 

Dalam melakukan pengembangan produk hal utama yang dilakukan ialah meningkatkan kualitas dari produk, dimulai dari pemilihan bahan insole, midsole dan outsole, bahan kulit untuk strap yang warna-warni, dan button.  Lalu, dalam proses produksi perlu adanya quality control tiap bagian yang sedang di proses produksi guna menjaga kualitas yang dihasilkan. Hal ini dilakukan agar buyers mendapatkan kenyamanan yang dari bahan dasar tersebut.

Penambahan varian produk, mulai dari pilihan ukuran, warna, dan model sandal. Melakukan produksi dengan menambah beberapa ukuran sandal, penambahan warna strap dan bahan strap dapat diganti dengan bahan kulit (polos atau bermotif), dan adanya varian model sandal lebih menarik untuk pria atau wanita dengan inovasi fleksibel stap yang dimiliki pada setiap model. Hal dilakukan dengan menciptakan model sandal yang menyesuaikan pasar melalui riset pasar agar dapat menyesuaikan tren atau menciptakan tren sandal.

Lebih lanjut pengembangan sandal setapak mengarah ke noble purpose guna mengurangi limbah serbuk kayu yang tidak diolah kembali. Pengembangan ini melakukan pengolahan limbah serbuk kayu menjadi bahan dasar sol sandal, dalam pembentukan sol tersebut menyesuaikan telapak kaki dan lapisan tertentu untuk menciptakan kenyamanan ketika digunakan. Secara keseluruhan bahan sandal mulai dari insole, midsole dan outsole, bahan kulit untuk strap, dan button dipilih berdasarkan kualitas terbaik untuk memberikan value bagi buyers.

1. Pengembangan dan Penyesuaian Segmen Pelanggan

Untuk pengembangan dan penyesuaian segemen pelanggan sendiri, dimulai berdasarkan karakteristik dasar pelanggan atau demografis, untuk umur, sendal setapak dapat di pakai dari berbagai umur, kemudian dari jenis kelamin, produk sendal setapak ini juga bisa dipakai oleh  perempuan maupun laki-laki karena kita memproduksi dua jenis sendal yang berbeda, ada sendal yang khusus model laki-laki, dan ada model sendal yang khusus untuk perempuan. Namun untuk model sendal laki-laki sendiri memiliki ukuran yang realtif lebih besar dibanding yang model perempuan, namun untuk model sendal laki-laki juga bersifat unisex, yang artinya dapat di pakai dan cocok oleh perempuan dan laki-laki.

Kemudian segmentasi berdasarkan lokasi pemasaran produk kita pada saat ini hanya dipasarkan di daerah JABODETABEK, karena mempertimbangkan biaya produksi serta biaya logistik yang akan dikeluarkan nantinya. Namun dalam pengembangannya tentu saja untuk segmentasi berdasarkan lokasi, produk kami ingin dapat terjual dengan cakupan yang luas se Indonesia, dan bahkan dapat di impor keluar negeri.