Bergelayut dapatkan harapan semu, diantara birahi binal perjaka tua ,
Kelambu nafsu untuk sesuap nasi dengan tangis.
Dalam lacurnya…
Hilang dalam gelap dan remang terbawa mimpi untuk esok pagi.
Tetap dalam tangis berselimut senyum dan tawa canda bahagia
Mereka tidak sendiri, mereka bukan untuk diri dan mereka tetap tahu diri
Dalam lacurnya ada tangis
Demi satu perjuangan hidup,
Bukan sebuah kesenangan dalam kerelaan sekali lagi tidak untuk harga sesuap nasi.
Sedih dalam tangis menjerit tapi itu bukan kuasa.
Legam dalam kegalauan, dimana mereka.