Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Sal Priadi Memang "Dari Planet Lain", Lagu-lagunya Jadi Bukti Bahasa Indonesia Kaya

12 Mei 2024   07:18 Diperbarui: 12 Mei 2024   12:25 1642
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sepertinya kau memang dari planet yang lain, dikirim ke bumi untuk orang-orang sepertiku

Sepertinya kau memang dari planet yang jauh, dikirim ke bumi untuk datang menemani aku

Sampean (Anda) mungkin sudah akrab dengan lirik lagu ini.

Lha wong petikan lirik lagu ini sudah jadi sound viral yang seringkali disematkan di status WhatsApp, TikTok ataupun Instastory.

Tapi, saya iseng berpikir, mereka yang sering menggunakan petikan lirik lagu ini, sepertinya belum banyak yang mengenal penyanyinya. Benar kan? Nggak percaya?

Ketika saya tergoda menelusuri deretan komentar di kolom komentar Sal Priadi yang memutar official music video lagu "Dari Planet Lain" ini, saya menemukan ratusan komentar warganet yang beberapa di antaranya bikin tertawa ngakak.

Ada warganet berkomentar begini, "ternyata ini lagu beneran diproduksi secara serius, kirain orang iseng record sepatah kalimat terus viral". Duh.

Lucunya lagi, komentar nyeleneh itu lantas di-reply oleh warganet lainnya yang menambahkan kalimat tidak kalah absurd. "Dan kiran yang nyanyi Aldi Taher, ternyata bukan".

Tapi, di luar itu, masih ada banyak komentar yang 'waras'.

Mereka Ttidak hanya memuji lirik lagunya yang sederhana, unik, dan mudah diingat. Beberapa dari warganet juga memuji pemilihan model untuk klip lagu ini. Artis Tara Basro dan suami.

Terpesona lirik lagu-lagu Sal Priadi

Salmantyo Ashrizky Priadi atau yang dikenal sebagai Sal Priadi. Dialah sang penyanyi lagu "Dari Planet Lain" yang viral itu.

Saya harus mengakui, sebagai penyanyi, penulis lagu, dan aktor Indonesia, Sal Priadi berhasil menulis lagu yang sederhana tapi kaya mana. Bahasanya tidak rumit tapi ramah masuk di telinga.

Lewat lagu, Sal Priadi mampu merepresentasikan bahasa Indonesia seperti seharusnya.

Ah, modal cuma satu lagu kok bisa menyimpulkan dan memberi pujian setinggi itu, berlebihan?

Tidak. Sal Priadi tidak hanya punya satu lagu itu. Saya menikmati mendengar beberapa lagunya Sal Priadi. Bahkan sebelum lagu Dari Planet Lain ini ramai.

Ya, ada beberapa lagu Sal Priadi yang enak didengar.

Ada yang bikin riang. Ada yang maknanya dalam. Malah ada lagunya yang bikin mata mberebes mili alias mendadak mata berkaca-kaca ketika mendengarnya sembari melihat video klipnya.

Silahkan cari di Youtube dan mendengarkan lagu "Besok Kita Pergi Makan".

Sampean akan merasakan kekuatan lirik yang bikin merinding. Utamanya bila Anda sudah berstatus bapak-bapak seperti saya. Mendengar lagu ini, serasa ingin memeluk anak-anak.

Lagu ini berkisah tentang orang tua yang mengapresiasi pencapaian yang diraih anak-anaknya. Meski dengan hadiah tak seberapa berupa mengajak pergi makan.

Ayo ayo ayo besok kita pergi makan

Hadiah tak seberapa dariku

Karena kamu super membanggakan

Setelah perjalanan panjangmu yang pasti melelahkan  itu

Letakkan sebentar kalau ada beban

Kita senang-senang makan-makan

Lagu dengan judul tidak biasa yang mungkin satu-satunya yang pernah ada ini mengajarkan kita pesan penting.

Bahwa, di dunia yang terkadang galak, yang membuat kita berpeluh keringat dan berjuang keras untuk mencapai hasil terbaik, jangan lupa untuk menghargai setiap pencapaian.

Pencapaian anak-anak. Pencapaian diri sendiri. Sekecil apapun itu.

Maka, berkumpul dengan istri dan anak-anak untuk sekadar makan di rumah makan sederhana menjadi serasa begitu berharga.  Malah bagi sebagian orang, kebersamaan itu nilainya super mahal.

Ada pula lagu "Serta Mulia". Dari judulnya, bisa ditebak arah lagu ini. Tapi, oleh Sal Priadi, lagu ini dikemas bernada ceria. Videonya unik. Liriknya dalem. Dia memulai lagu ini dengan lirik begini:

Miliar miliar juta juta ratus-ratus sekian

kemungkinan orang di dunia kamu dapatnya aku

Tampang tak seberapa keren juga relatif

Tapi masalah funny bolehlah skill itu diadu

Ada pula lagu "Kita Usahakan Rumah itu" dan "Amin Paling Serius" yang dinyanyikan Sal Priadi berduet dengan Nadin Amizah.

Lagu Amin Paling Serius ini juga sempat viral karena dinyanyikan dengan sangat memukau oleh penyanyi pendatang baru bersuara merdu, Salma, dalam sebuah kompetisi menyanyi.

Banyak orang lantas tergoda untuk mengetahui seluk beluk lagu ini. Dan mungkin itu yang menjadi awal bagi banyak orang untuk berkenalan dengan lagu-lagu karya Sal Priadi.

Tapi, lagu Sal Priadi yang paling menjadi favorit saya--yang di atas saya tuliskan bikin mata mberebes mili ketika mendengarnya sembari melihat video klipnya--adalah "Mesra-Mesranya Kecil-Kecilan Dulu". 

Silahkan menuliskan judul lagu itu di kolom pencarian Youtube. Pilih yang Official Music Video.

Saya pun menuliskan kalimat ini sembari mendengar dan melihat kembali lagu/klipnya. Entah sudah yang keberapa kali. Tapi, selalu saja mendadak baper.

Bukan hanya saya. Ada banyak warganet yang menuliskan testimoni menyentuh tentang lagu ini.

Sebab, mereka merasakan perjuangan hidup dan nasib yang relate dengan lagu ini. Tentang anak sulung yang berpisah dengan orang tuanya. Lantas, berjuang membesarkan adik-adiknya tanpa orang tua.

Video bagaimana kedekatan si anak sulung dengan adik-adiknya dan perjumpaan dengan sang ibu, sungguh bikin terharu. Mesranya kecil-kecilan. Tapi cinta-cintanya besar-besaran.

Kita 'kan tangkap

Kejadian yang menarik

Koleksi suasana asyik

Perasaan-p'rasaan yang baik

Cintanya besar-besaran

Meski mesranya kecil-kecilan

Bukti Bahasa Indonesia itu Indah

Sebagai penyuka lagu yang sejak SD seringkali tidur ditemani radio transistor dan punya banyak koleksi kaset-kaset pita, sejak dulu aya mengagumi lirik lagu-lagu Indonesia yang ditulis dengan indah.

Dulu ada KLA Project yang menurut saya menjadi pioner band dengan lirik lagu-lagu yang puitis.

Lalu ada Tulus yang judul lagu dan lirik-lirik lagunya 'bahasa Indonesia banget'. Mungkin tidak sepuitis KLA Project tapi keindahan diksinya luar biasa. Bisa menggambarkan betapa indahnya bahasa Indonesia.

Dan, kini ada Sal Priadi dengan gaya yang lebih sederhana, mengalir, dan apa adanya tapi mampu menghadirkan pesan. Bahwa bahasa Indonesia itu keren. Bahasa Indonesia itu kaya.

Karenanya, bila ada yang menyebut bahasa Indonesia itu miskin kosakata, sepertinya perlu untuk memperkaya lagi diksi dan mengenal lagi kata-kata baru. Sebab, itu faktor penting dalam menilai kekayaan suatu bahasa.

Bukankah setiap bahasa mempunyai cara tersendiri untuk mengungkap makna?

Ketika kita menyebut kata sedikit, tidak selalu itu berarti miskin, kan? Pun, kata tidak banyak, juga bukan berarti tidak kaya. 

Ah, Sal Priadi ini sepertinya memang dari 'planet yang lain'. Dia bukan penyanyi dan penulis lagu kebanyakan. Dia 'dikirim ke Bumi' untuk mengajak kita mengenal betapa kayanya bahasa Indonesia lewat lagu-lagunya. Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun