Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Petaka Jojo di Kuala Lumpur, "Dimusuhi" Wasit, Kalah ketika Kemenangan di Depan Mata

6 Juli 2022   23:35 Diperbarui: 7 Juli 2022   12:54 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Ketika Viktor Axelsen memutuskan mundur dari turnamen Malaysia Masters 2022, itu merupakan 'kabar gembira' bagi dua tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.

Sebab, Axelsen, pemain ranking 1 dunia yang tengah tampil over power inilah yang menjadi batu sandungan bagi Jonatan dan Ginting untuk naik podium juara di tiga turnamen sebelumnya.

Pekan lalu di Malaysia Open 2022, Jojo--panggilan Jonatan Christie--harus mengakui keunggulan Axelsen di semifinal lewat rubber game. Padahal, selangkah lagi dia bisa menapak ke final.

Ginting mungkin malah lebih gregetan dan penasaran dengan Axelsen.

Sebab, dia tiga kali harus bertemu Axelsen di tiga turnamen terakhir. Dan semuanya berakhir dengan kekalahan. Diawali kekalahan di semifinal Indonesia Masters 2022, perempat fnal Indonesia Open 2022, dan perempat final Indonesia Open 2022.

Bahkan, bukan hanya Axelsen, pemain-pemain top tunggal putra juga ikutan mundur. Seperti juara Asia 2022 yang juga andalan tuan rumah, Lee Zii Jia. Juga juara dunia 2021 asal Singapura, Loh Kean Yew.

Karenanya, tidak sulit menyebut peluang Jojo dan Ginting untuk tampil di final Malaysia Mastesr 2022  terbuka lebar.

Petaka Jojo, kalah ketika kemenangan sudah di depan mata

Namun, analisis ala pengamat online itu berbeda dengan yang terjadi di lapangan. Jojo ternyata langsung kandas. Dia kalah ubber game dari pemain Taiwan, Wang Tzu Wei, 21-16, 18-21, 27-25.

Padahal, Jojo sebenarnya berpeluang menang. Sebab, di penghujung game ketiga, dia sudah unggul 20-18. Satu poin lagi dia akan menang dan melenggang ke babak 16 besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun