Ginting kemungkinan baru akan berjumpa lawan berat di perempat final. Yakni pemain muda India, Lakshya Sen yang menjadi runner-up All England 2022.
Sementara Jonatan bakal bertemu pemain Malaysia, Soong Joo Ven di putaran pertama. Bila lancar, dia bisa bertemu rising star Thailand, Kunlavut Vitidsarn di perempat final.
Skenario All Indonesian Final di ganda putra
Menurunkan lima pasangan, tentu ada harapan tercipta  final sesama ganda putra Indonesia di Korea Open 2022. Meski, secara jadwal, Indonesia tidak terlalu untung.
Sebab, empat ganda putra ada di pool atas sehingga mereka berpotensi perang saudara sebelum final. Sementara di pool bawah hanya ada Hendra/Ahsan.
Dilansir dari akun Instagram resmi Humas PP PBSI, badminton.ina, tiga ganda putra Indonesia akan tampil di hari pertama.
Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan tampil menghadapi ganda tuan rumah, Gwang Min-na/Jin Seong Noh.
Fajar/Rian merupakan juara bertahan Korea Open di sektor ganda putra. Mereka juara di tahun 2019 yang merupakan kali terakhir Korea Open digelar.
Lalu, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin akan berjumpa ganda putra Jepang, Hiroki Okamura/Masayuki Onodera.
Serta, ganda putra juara All England 2022, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana akan berjumpa ganda senior Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol yang menjadi unggulan 8.
Ko Sung-hyun (34 tahun) dan Shin Baek-cheol (32 tahun) merupakan pasangan juara dunia 2014. Tahun 2021 lalu, mereka jadi juara French Open usai mengalahkan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya di final.