Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Mengenal Plus Minus Lawan-Lawan Indonesia di Piala Sudirman 2021

25 September 2021   06:20 Diperbarui: 26 September 2021   07:15 898
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting akan menjadi salah satu andalan Indonesia di Piala Sudirman 2021/Foto:  REUTERS/Leonhard Foeger 

Hanya tunggal putri, Rachel Chan yang baru berusia 16 tahun) yang akan bermain di satu nomor. Begitu juga Crystal Lai (20 tahun) yang bermain di ganda putri.

Dengan komposisi seperti itu, rasanya akan sulit bagi Kanada untuk bersaing. Mereka akan 'ladang' menjadi untuk mengeruk poin. Termasuk bagi Indonesia.

Denmark jadi pesaing terkuat Indonesia memburu juara grup

Denmark yang membawa 17 pemain akan menjadi pesaing terkuat bagi Indonesia di Grup C. Sama dengan Indonesia, pemain-pemain Denmark juga matang di turnamen BWF dan beberapa di antaranya memiliki ranking dunia yang bagus.

Sektor tungal putra akan jadi kekuatan utama Denmark. Mereka mengandalkan peraih medali emas Olimpiade 2020, Viktor Axelsen (27 tahun/ranking 2 dunia), Anders Antonsen (24 tahun/ranking 3 dunia) dan Rasmus Gemke (24 tahun/ranking 12 dunia). Sektor ini akan jelas ketat bila berjumpa dengan Indonesia.

Di tunggal putri, Denmark membawa Mia Blichfeldt (24 tahun) yang kini menempati ranking 12 dunia dan Line Christophersen (21 tahun) dan ada di ranking 50 dunia.

Di ganda putra, Denmark akan berharap banyak pada pasangan ranking 15 dunia, Kim Astrup (29 tahun) dan Anders Skaarup Rasmussen (32 tahun). Lalu di ganda putri, Denmark mengandalkan pasangan ranking 16 dunia, Maiken Fruergaard (26 tahun) dan Sara Thygesen (30 tahun). Dan di nomor ganda campuran, Mathias Christiansen (27 tahun) dan Alexandra Bojo (21 tahun) akan menjadi tumpuan.

Dengan komposisi pemain ROC dan Kanada, Indonesia dipastikan bisa melenggang ke perempat final. Nah, agar terhindar dari lawan berat di perempat final, Indonesia tentu mengincar juara grup. Syaratnya, harus menang atas Denmark di laga terakhir.

Meneropong perjumpaan Inndonesia melawan Denmark, sektor tunggal putra dan tunggal putri bakal alot. Anthony Sinisuka Ginting (ranking 5 dunia) kemungkinan bersua Axelsen. Lalu Gregoria Mariska yang kini ada di ranking 22 dunia, berjumpa Mia Blichfeldt.

Sementara untuk tiga sektor ganda, di atas kertas, bila tampil dalam performa terbaik, tiga pasangan ganda Indonesia lebih berpeluang menang. Rujukannya, ganda Indonesia lebih sering menang atas ganda Denmark di turnamen BWF Tour.

Pada akhirnya, kita semua berharap, tim Indonesia bisa membawa pulang trofi Piala Sudirman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun