Dengan kondisi itu, Jepang bakal merugi di sektor ganda. Meski, mereka masih memiliki nomor tunggal yang kuat dan juga ganda campuran dalam pasangan Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Kabar mengejutkan lainnya, tim Taiwan tidak membawa ganda putra peraih medali emas Olimpiade, Lee Yang dan Wang Chi-lin. Termasuk juga tunggal putri ranking 1 dunia, Tai Tzu-ying dan tunggal putra, Wang Tzu-wei. Kabar itu saya tulis di tulisan berikut ini.
Sedangkan India tidak membawa dua tunggal putri terbaik mereka, peraih medali perunggu Olimpiade 2020, Pusarla Sindhu (ranking 7 dunia) dan Saina Nehwal.
Indonesia kini tinggal menunggu bagaimana susunan tim China yang merupakan juara bertahan. Andai China menurunkan tim terkuat, mereka jelas akan menjadi lawan terkuat bagi Indonesia.
Di Piala Sudirman 2021, tim Indonesia berada di Grup C bersama Denmark, Kanada, dan juga ROC yang merupakan perwakilan Rusia.
Denmark akan menjadi pesaing terkuat. Namun, di ajang beregu yang memainkan lima nomor berbeda, kekuatan Denmark kurang merata. Mereka hanya bertumpu pada tunggal putra peraih medali emas Olimpiade 2020, Viktor Axelsen, yang sempat viral karena memilih berlatih di Dubai.
Sektor ganda putra, yakni pasangan Kim Astrup dan Anders Skaarup juga akan menjadi andalan Denmark. Namun, secara head to head, mereka bukan lawan tangguh bagi ganda putra Indonesia. Begitu juga di sektor tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran.
Karenanya, Indonesia seharusnya bisa menjadi juara grup. Meski, Hendra Setiawan dan kawan-kawan juga tidak boleh jumawa. Sebab, di lapangan, kemungkinan apapun bisa terjadi. Salam bulutangkis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H