Sesuai aturan, satu negara maksimal hanya boleh mengirimkan dua pemain/pasangan untuk setiap nomor. Dan ini berkaitan dengan ranking pemain (poin) dalam kualifikasi "road to olympic".
Kita tahu, di Olimpiade 2020 lalu, hanya tunggal putra dan ganda putra yang mengirimkan dua wakil. Sementara tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran, Indonesia hanya punya satu wakil. Akan keren bila setiap nomor diwakili dua pemain/pasangan.
Memangnya, ada jaminan bila mengirimkan wakil lebih banyak, jumlah medali yang didapat juga akan lebih banyak?
Tentu tidak ada jaminan. Tapi setidaknya, dengan mengirimkan dua wakil di setiap nomor, harapan untuk meraih medali menjadi lebih besar.
Nah, berikut beberapa nama pebulutangkis Indonesia yang rata-rata usianya masih muda tapi punya potensi besar. Mereka diharapkan bisa tampil di Olimpiade 2024 untuk mendampingi para seniornya. Siapa saja?
Putri Kusuma Wardani
Di nomor tunggal putri, Indonesia hanya mengirimkan Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade 2020. Di Olimpiade 2024, nama Putri Kusuma Wardani diharapkan bisa tampil.
Putri yang kelahiran 20 Juli 2002, kini berusia 19 tahun. Di Olimpiade 2024 mendatang, usianya akan 22 tahun. Seharusnya dia bisa bersaing untuk tampil di Paris.
Selama ini, Putri KW, begitu dia biasa disapa, kerapkali jadi sorotan warganet seiring teknik dan semangat bermainannya yang oke, serta penampilannya yang enerjik di lapangan. Dia disebut-sebut sebagai tunggal putri masa depan Indonesia.
Pertengahan Mei 2021 lalu, Putri tampil mengejutkan di turnamen Spain Master. Meski tidak masuk daftar pemain unggul, pemain kelahiran Tangerang ini berhasil menjadi juara dengan mengalahkan unggulan 3 asal Denmark, Line Christopherse di final.
Putri juga mampu mengalahkan seniornya di Pelatnas, Ruselli Hartawan di babak kedua. Serta menang atas pemain senior Belgia (Lianne Tan) yang jadi unggulan 4 di perempat final.