Memang, Liverpool belum dipastikan lolos ke Liga Champions musim depan. Masih ada satu pertandingan di pekan terakhir (pekan ke-38) yang akan dimainkan pada akhir pekan ini.
Namun, seperti yang disampaikan Klopp, situasi yang dihadapi Liverpool kini jauh lebih baik dari bulan April lalu. Sebab, Roberto Firmino dan kawan-kawan kini bisa menentukan nasibnya sendiri. Mereka bisa memilih, lolos ke Liga Champions atau malah ke Liga Europa.
Bila ingin lolos ke Liga Champions, Liverpool wajib menang atas Crystal Palace di Anfield, Minggu (23/5) nanti. Apalagi bila mampu menang 7-0 seperti di putaran pertama silam, Liverpool sepertinya tak perlu menunggu kabar laga lainnya.
Kok masih menunggu kabar dari tim lainnya?
Sebab, poin Liverpool sama dengan Leicester dan hanya dibedakan selisih gol. Artinya, bila kedua tim menang di pekan terakhir, masih ada kemungkinan Liverpool bisa dilewati Leicester. Bergantung selisih golnya.
Meski, kemungkinan itu sangat kecil. Sebab, selain unggul gol, Liverpool yang tengah on fire, juga 'diuntungkan' oleh jadwal.
Bila Liverpool menjamu Palace yang sudah bisa santuy karena aman dari ancaman degradasi, Leicester justru harus menjamu Tottenham Hotspur yang masih berjuang memburu 'tiket' lolos ke Liga Europa.
Leicester harus meraih kemenangan besar atas Tottenham untuk menambah surplus gol mereka demi bersaing dengan Liverpool. Tapi ingat, Liverpool yang sudah "unggul empat gol", juga bisa menang besar atas Palace.
Leicester tinggal berharap Chelsea yang di laga terakhir away ke markas Aston Villa bakal tersandung. Andai Leicester menang dan Chelsea bermain imbang, maka Leicester-lah yang akan lolos ke Liga Champions.
Meski, Chelsea juga bakal tampil habis-habisan. Sebab, bila menang atas Aston Villa, Chelsea dipastikan bakal finish di posisi tiga di klasemen tanpa bergantung hasil lainnya.
Semua kemungkinan yang bisa muncul itu menjadi garansi bahwa pekan terakhir Liga Inggris pada akhir pekan ini bakal sangat seru.