Sebagai informasi, di final Kejuaraan Beregu Asia 2020 tersebut, tiga kemenangan Indonesia, dua diantaranya didapat dari sektor ganda.
Yakni lewat pasangan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya yang mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik di game kedua. Serta Mohammad Ahsan yang mendadak dipasangkan dengan Fajar Alfian dan menjadi penentu kemenangan di game keempat atas Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Satu kemenangan lainnya diperoleh Anthony Sinisuka Ginting yang menjadi pemain pertama. Ginting menang atas tunggal putra terbaik Malaysia saat ini, Lee Zii Jia dengan straight game 22-20, 21-16.
Malaysia mendapat satu kemenangan lewat tunggal putra, Cheam June Wei yang mengalahkan Jonatan Christie di game ketiga. Karena Indonesia sudah unggul 3-1, game kelima antara Shesar Hiren Rhustavito melawan Leong Jun Hao, tidak dimainkan.
Komposisi pemain yang dimainkan di BATC 2020 itu sangat mungkin akan menjadi materi bagi kedua negara di Piala Thomas nanti. Terlebih karena tidak adanya turnamen sejak terakhir All England 2020 awal Maret lalu. Tentu akan sulit memilih pemain baru yang lebih siap.
Bila komposisinya begitu, tim Indonesia bakal menang lagi?
Di atas kertas, Indonesia memang berpeluang kembali menang atas Malaysia. Namun, pemain-pemain Indonesia kali ini wajib waspada.
Sebab, meski pemainnya mungkin sama, tetapi permainan, ketahanan fisik, dan mentalitas pemain-pemain Malaysia di Piala Thomas 2020 nanti, bakal berbeda. Utamanya di sektor ganda. Itu tidak lepas dari sentuhan pelatih ganda asal Indonesia, Flandy Limpele.
Flandy yang spesialis ganda dan pernah empat kali tampil di Olimpiade, direkrut oleh Badminton Association of Malaysia (BAM) untuk memoles sektor ganda putra Malaysia.
Sebelumnya, pelatih asal Manado berusia 46 tahun ini terbilang sukses memoles ganda putra India. Penampilan menyerang ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang meraih gelar Thailand Open 2019 dan runner-up French Open 2019 dan masuk rangking 10 besar dunia, tidak lepas dari polesan Flandy.
Nah, di negeri jiran, fokus Flandy kini memoles ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chiah/Soh Wooi Yik yang kini menempati ranking 9 dunia dan juga ganda kedua, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (rangking 17 dunia).