Dari hasil pertemuan tersebut, mereka bersedia membantu Pemkot Surabaya dengan melepas stok gula dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) sehingga harga yang dijual kepada warga  terbilang cukup murah.Â
Termasuk juga melalui kegiatan operasi pasar yang digelar di kecamatan-kecamatan, sehingga harga gula yang melambung tinggi di pasaran, bisa ditekan menjadi harga normal.
Termasuk upaya pemerintah melakukan impor gula rafinasi yang akan diproses menjadi gula pasir. Itu dilakukan untuk menstabilisasi harga gula agar tidak terus melonjak.
Pada akhirnya, sebagai warga dan juga konsumen, saya tentu berharap harga-harga kebutuhan pokok di pasaran tidak terus melonjak naik selama Ramadan dan di tengah wabah Covid-19 ini. Bukan hanya harga gula, tetapi juga harga telur dan minyak goreng. Minimalnya harganya yang relatif stabil, bisa terus stabil. Semoga.
Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H