Konser diselenggarakan serentak di Stadion Wembley di London, Inggris yang dihadiri sekitar 72.000 orang dan di Stadion JFK di Philadelphia, Amerika Serikat yang dihadiri sekitar 90.000 orang.
Konser Live Aid tercatat dalam sejarah sebagai siaran langsung terbesar dalam sejarah pertelevisian, dengan sekitar 1,9 miliar pemirsa di 150 negara yang menyaksikan tayangan ini secara langsung di televisi
Live Aid juga tercatat sebagai konser terbesar dalam sejarah yang menampilkan banyak sekali musisi terkenal pada masa itu dan musisi terkenal dari zaman sebelumnya.
Mereka yang ikut tampil di acara tersebut diantaranya The Who, Status Quo, Led Zeppelin, U2, Phil Collins, Bryan Adams, Duran Duran, Elton John, David Bowie dan Mick Jagger.
Namun, yang paling terkenang adalah penampilan grup band legendaris, Queen. Bukan hanya karena menurut hasil jajak pendapat yang dilakukan, penampilan Queen dinilai sebagai bagian pertunjukan konser Live Aid yang terbaik.
Tetapi, kita yang tidak ikut menyaksikan konser itu atau mungkin belum lahir kala itu, bisa ikut menyaksikan langsung betapa dahsyatnya suasana konser tersebut. Kita bisa menyaksikan konser Live Aid itu via Channel Youtube.
Pun, di film Bohemian Rhapsody, konser Live Aid ini menjadi bagian penutup film. Di situ, kita bisa melihat betapa megahnya panggung dan antusiasme puluhan ribu penonton. Utamanya ketika Freddie Mercury menyanyikan lagu "Radio Ga Ga". Massa ikut bernyanyi dan bertepuk tangan. Begitu juga di lagu "We Will Rock You" dan "We Are the Champions".
Kembali ke konser Didi Kempot, menurut penjelasan Mbak Rosi, Didi Kempot-lah yang menginisiasi konser tersebut lantas disampaikan ke Kompas TV dan langsung direspons sehingga jadilah konser tadi malam. Mas Didi Kempot tergerak ikut membantu para Sobat Ambyar yang terkena dampak akibat Corona ini.
Saya jadi teringat dengan ucapan Freddie Mercury (dalam film) yang diperankan aktor peraih Oscar, Rami Malek. Freddie kurang lebih bilang seperti ini: "Kita akan menyesal luar biasa bila esok pagi terbangun dan kita tidak ikut ambil bagian dalam konser tersebut".
Ya, bagi Mas Didi Kempot, dia mungkin juga akan menyesal luar biasa bila tidak bisa membantu para Sobat Ambyar dan masyarakat yang memang membutuhkan bantuan di situasi sulit ini.
Salut untuk Mas Didi Kempot. Salut untuk Kompas TV. Sampean (Anda) telah membuktikan bahwa musik memang tidak sekadar menjadi hiburan pereduksi stress. Namun, musik juga punya kekuatan magis yang bisa menggerakkan banyak orang untuk ikut beramal. Berdonasi membantu sesama. Salam.