Final Liga Champions 2019 yang akan dimainkan di Estadio Wanda Metropolitano di Kota Madrid pada 1 Juni mendatang, dipastikan tidak akan ada nama Real Madrid sebagai finalis. Sang juara Liga Champions di tiga musim terakhir, dipastikan gagal mempertahankan gelarnya setelah tersingkir di babak 16 besar.
Ya, Real Madrid tersingkir lebih cepat dari yang diperkirakan di panggung Liga Champions musim ini setelah dipermalukan Ajax Amsterdam di Santiago Bernabeu, pada laga leg II babak 16 besar, Rabu (6/3) dini hari tadi. Gawang Madrid jebol empat kali oleh pemain-pemain klub Belanda itu yang tampil berani dan sama sekali tidak kikuk di hadapan pemain-pemain Madrid.
Padahal, Real Madrid sejatinya mengawali pertandingan babak 16 besar leg II ini dalam posisi menguntungkan. Kemenangan 2-1 di markas Ajax Amsterdam pada 14 Februari lalu, membuat Los Blancos---julukan Real Madrid, hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke perempat final.
Apalagi, Madrid tampil di kandang sendiri. Stadion Santiago Bernabeu yang telah menghadirkan banyak cerita manis bagi Madrid di Liga Champions. Bahkan, dalam delapan musim terakhir, Real Madrid tak pernah gagal lolos ke perempat final.
Yang terjadi, Ajax rupanya menolak menyerah. Justru, pemain-pemain Ajax tampil percaya diri, berani, dan seperti tak kenal lelah. Sebaliknya, Real Madrid yang bermain tanpa Sergio Ramos karena skorsing kartu kuning, seperti kalut setiap kali mendapat serangan cepat ala Ajax.
Real Madrid bukannya tanpa peluang. Beberapa kesempatan mereka dapat. Bahkan, saat kedudukan masih 0-0, peluang lewat Varane membentur mistar gawang. Boleh jadi itu pertanda buruk bagi Madrid.
Tak hanya tertinggal dua gol, petaka bagi Madrid bertambah setelah Lucas Vasquez cedera di menit ke-29, lantas Viniciuz Jr juga cedera di menit ke-35. Keduanya digantikan Gareth Bale dan Marco Asensio. Masuknya Asensio dan Bale sempat membuat Madrid bergairah. Bale mendapat satu peluang yang sayangnya hanya menghantam gawang.
Di babak kedua, bukannya tampil lebih ganas, gawang Madrid malah yang kembali jebol lewat gol Dusan Tadic di menit ke-62. Pemain asal Serbia ini tampil istimewa di Bernabeu dengan membuat dua assist dan mencetak gol cantik.
Gol ketiga Ajax ini sempat dianalisis melalui VAR karena jauh sebelumnya, bola sempat terlihat keluar dari lapangan saat terjadi perebutan bola di lapangan tengah. Namun, wasit asal Jerman, Felix Brych akhirnya mengesahkan gol itu. Fans Ajax yang sempat tegang, lantas bersorak girang begitu gol itu disahkan.