Apalagi, hingga kini, dua pasangan ganda campuran Indonesia yang diharapkan menjadi penerus Tontowi/Liliyana, yakni Praveen Jordan/Melati dan Hafiz Faizal/Gloria Widjaja, masih belym bisa tampil stabil seperti seniornya.
Ah, Liliyana memang akan dirindukan. PBSI saja sampai bilang Tontowi harus bisa move on selepas pensiunnya Liliyana. Dan, tadi malam, saya sampai rela mager di depan laptop demi melihat kembali momen paling dramatis saat Tontowi/Liliyana juara dunia 2013 di Guangzhou, termasuk juga final kejuaraan dunia 2017. Salam.