Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Stadion Bernabeu yang Kini Mulai Sepi, Kenapa?

15 Januari 2019   16:43 Diperbarui: 15 Januari 2019   16:45 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piala kaleng-kaleng. Begitu sebutan warganet pecinta bola untuk menyebut kompetisi sepak bola "sampingan" di beberapa negara. Semisal Carabao Cup (League Cup) di Inggris, Coppa Italia di Italia, Coupe de France di Prancis, DFB Pokal di Jerman ataupun Copa del Rey di Spanyol.  

Sebutan kaleng-kaleng itu berkonotasi pada pialanya yang dianggap tidak penting sehingga acapkali tidak dilirik oleh tim-tim besar yang lebih mencurahkan fokus tampil di liga utama.

Namun, Copa del Rey yang pada tengah pekan kemarin memasuki putaran pertama babak 16 besar, rupanya tahu caranya agar pertandingan-pertandingan mereka bisa diulas menjadi headline di media-media besar di Eropa, bahkan di dunia.

Cara apa lagi yang lebih sakti selain terjadinya kejutan tim besar dikalahkan tim kecil. Dan di Spanyol, tidak ada kejutan yang lebih besar selain berkaitan dengan dua tim, Barcelona dan Real Madrid.

Dan begitulah yang terjadi. Sebuah kejutan besar terjadi, Barcelona dikalahkan oleh Levante pada Kamis (10/1/2019) malam waktu setempat. Levante yang acapkali dianggap "tim KW" nya Barcelona karena warna jersey mereka yang sama dengan Barcelona, menang 2-1 di kandang sendiri.    

Namun, kejutan ini kurang sempurna. Sebab, pertandingan itu baru pertama. Masih ada laga kedua yang akan dimainkan di Nou Camp pada Kamis (17/1/2018) pekan ini. Dan, ceritanya mungkin mudah ditebak bila Lionel Messi dan Luis Suarez yang tidak ikut main di markas Levante, dimainkan di laga kedua nanti.

Nah, cerita Real Madrid berbeda dengan Barcelona. Real Madrid justru mampu menang telak, 3-0 atas tamunya, Leganes Rabu (9/1/2019) malam waktu setempat. Itu kemenangan perdana Madrid di tahun 2019 setelah di dua laga sebelumnya gagal menang. Dan, Rabu (16/1/2019), Madrid akan away ke markas Levante pada laga kedua yang boleh jadi hanya sekadar jadi formalitas.

Namun, sorotan media justru bukan pada hasil tersebut, utamanya pada kemenangan Madrid tersebut. Tetapi lebih pada situasi di Santiago Bernabeu yang ternyata sepi penonton. Sedikit saja suporter yang mendukung langsung Sergio Ramos dkk di stadion saat melawan Leganes.

Bernabeu kini lebih sering terisi hanya separo dari kapasitasnya

Santiago Bernabeu, markas Real Madrid merupakan salah satu stadion dengan kapasitas terbesar di Eropa. Stadion yang difungsikan sejak kompetisi tahun 1947 ini memiliki kapasitas yang mampu menampung 81.044 suporter.

Nah, ketika Real Madrid menjamu Leganes, Bernabeu hanya terisi separoh lebih sedikit. Hanya ada 44.231 Madridista yang hadir langsung di stadion. Jumlah itu terbilang sepi bila dibandingkan dalam beberapa tahun terakhir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun