Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hujan Gol di Anfield dan Salah yang Tidak Egois

30 Desember 2018   12:12 Diperbarui: 30 Desember 2018   16:51 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Virgil Van Dijk, bek tangguh Liverpool/Foto: Twitter LiverpoolFC

Liverpool belum tersentuh kekalahan di Liga Inggris

Namun, boleh jadi Liverpool telah belajar dari kesalahan mereka di masa lampau. Faktanya, mereka musim ini tampil konsisten, jauh dari kesan labil seperti tim Liverpool di era beberapa tahun lalu. Ya, konsistensi ini menjadi alasan ketiga Liverpool berpeluang juara di musim ini.

Kemenangan atas Arsenal dini hari tadi membuat Liverpool mampu menutup tahun 2018 dengan catatan mengesankan. Liverpool belum pernah merasakan pahitnya kekalahan dalam 20 pertandingan di Liga Inggris musim 2018/19 ini. Dari 20 laga itu, Liverpool mencatat 17 kemenangan dan tiga kali hasil imbang.

Tidak hanya itu, Liverpool juga menjadi tim dengan pertahanan paling kokoh di Liga Inggris musim ini. Liverpool menjadi tim yang gawangnya paling sedikit kemasukan gol. Dalam 20 pertandingan, gawang Alison Becker yang dikawal Virgil van Dijk dan Dejan Lovren, hanya kemasukan 8 gol. Liverpool juga mencatat 12 clean sheets dalam 20 laga seperti dikutip dari https://www.premierleague.com/stats.

Virgil Van Dijk, bek tangguh Liverpool/Foto: Twitter LiverpoolFC
Virgil Van Dijk, bek tangguh Liverpool/Foto: Twitter LiverpoolFC
Sementara dalam hal produktivitas gol, Liverpool sudah mencetak 48 gol. The Reds hanya kalah dari Manchester City yang sudah mencetak 48 gol. Menariknya, akhir pekan depan di awal tahun, Liverpool akan menghadapi Manchester City di Manchester.

Pujian untuk Mo Salah

Selain fakta kehebatan Liverpool dari banyak aspek, ada satu momen menarik di pertandingan Liverpool-Arsenal dini hari tadi. Kejadian menarik tersebut terjadi di babak kedua.

Ketika Liverpool mendapat penalti kedua di menit ke-64. Salah yang merupakan penendang penalti pertama Liverpool dan di babak pertama telah mencetak satu gol dari titik penalti, memilih untuk menyerahkan kesempatan mencetak gol itu kepada Firmino. 

Salah tidak egois. Dia rupanya memberikan kesempatan kepada Firmino untuk mencetak hat-trick di pertandingan tersebut. Dan, Firmino memang berhasil melakukannya.

Padahal, bila Salah yang mengambilnya, dia berpeluang memimpin daftar top skor sementara Liga Inggris. Dengan satu golnya di laga itu, Salah kini mencetak 13 gol, sama dengan jumlah gol penyerang Arsenal Pierre Emerick-Aubameyang dan striker Tottenham Hotspur, Harry Kane. Andai dia mengambil sendiri penalti itu, dia mungkin sudah memimpin daftar top skor dengan 14 gol.

Sebelumnya, Salah juga yang memberi umpan untuk Mane pada gol ketiga. Siikap tidak egois diantara trio penyerang Salah-Mane-Firmino inipula yang menjadi sumber kekuatan Liverpool. Foto-foto di akun Twitter resmi Liverpool dan juga website klub, menjadi bukti ketiganya memang sehati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun