Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Hadapi Tiongkok, "Pintu Masuk" Indonesia Buru Gelar Piala Uber 2018

23 Mei 2018   08:27 Diperbarui: 23 Mei 2018   09:49 1588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim putri Indonesia akan menghadapi tim putri Tiongkok di pertandingan terakhir penyisihan Grup D Piala Uber 2018, Rabu (23/5)/Foto: badmintonindnesia.org

"Melawan Tiongkok kami akan melakukan yang terbaik dan kami mau maksimal. Formasi kami lihat sesuai kebutuhan dan head to head. Secara kekuatan, kami mau yang terbaik, tetapi juga melihat kondisi atlet. Karena kondisi akan mempengaruhi," ujar Susy Susanti yang kini menjabat manajer tim Piala Thomas dan Uber Indonesia 2018 seperti dikutip dari badmintonindonesia.org

Fitriani yang kembali main sebagai tunggal pertama, akan menghadapi Chen Yufei. Di BATC 2018, Fitriani berhasil mengalahkan Chen Yufei. Lalu Greysia/Apriani akan menghadapi ganda ranking 1 dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan. Di pertandingan ketiga, Gregoria Mariska akan bertemu Gao Fangjie. Lalu, Della/Rizki menghadapi Huang Yaqiong/Tang Jinhua. Di pertandingan kelima, Ruselli Hartawan akan menantang juara Olimpiade 2012, Li Xuerui.

Fitriani akan kembali menghadapi Chen Yufei. Di pertemuan terakhir, Fitriani berhasil menang/Foto: badmintonindonesia.org
Fitriani akan kembali menghadapi Chen Yufei. Di pertemuan terakhir, Fitriani berhasil menang/Foto: badmintonindonesia.org
Apapun hasil pertandingan ini, tidak akan membatalkan "tiket tampil" di perempat final yang sudah dipegang tim putri Indonesia. Namun, kemenangan atas Tiongkok akan membuat tim putri Indonesia bisa lebih pede bersaing dengan "tim-tim kelas berat" demi memburu gelar Piala Uber 2018. Doa terbaik untuk Indonesia. Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun