Tahun 2016 lalu, tim putra menjadi juara ajang ini. Di final, tim Indonesia mengalahkan Jepang, dengan skor 3-2. Sayangnya, di putaran final Thomas Cup 2016, Indonesia harus puas hanya menjadi runner up usai kalah 2-3 dari Denmark. Merujuk pada skor itu, kekalahan itu terjadi pada duel tunggal putra ketiga.
Karenanya, Malaysia Masters 2018 akan menjadi panggung tepat bagi trio tunggal putra Indonesia, Ginting, Jojo dan Ihsan untuk "memanasi mesin" jelang tampil di Badminton Asia Team Championship 2018. Kebetulan, ketiganya akan menghadapi lawan kelas berat. Tentunya itu menjadi kesempatan bagi mereka untuk mengukur kemampuan melawan pemain-pemain kelas dunia.
Andai ketiganya bisa menang di putaran pertama Malaysia Masters dengan menyingkirkan para unggulan, itu sungguh start keren. Dan itu menjadi bekal bagi Ginting, Jojo dan Ihsan untuk menapaki jalan sulit menuju puncak. Terpenting, mereka mengirim pesan kepada pecinta bulutangkis tanah air bahwa mereka tidak pernah lupa jalan mendaki prestasi puncak tertinggi. Salam   Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H