Ya, Apriani benar. Menyikapi kegagalan, kita dihadapkan pada pilihan. Apakah mau terus terpuruk atau semakin termotivasi untuk jadi lebih baik. Dan pilihan kedua itu yang telah diambil Greysia/Apriani. Juga pasangan ganda putra, Berry Angriawan/Hardianto yang juga juara di Thailand. Termasuk prestasi Jonathan Christie di nomor tunggal putra yang tampil jadi finalis.
Tersembul harapan agar mereka konsisten bermain dalam standar terbaik mereka. Termasuk juga pemain-pemain lainnya. Cukuplah kegagalan di Piala Sudirman sebagai pelecut untuk memperbaiki penampilan. Seperti kata Greysia Polii di akun Instagram nya, “Semoga ini menjadi batu loncatan buat prestasi kami semua ke depannya”. Ya, maju terus bulutangkis Indonesia. Salam bulutangkis.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H