Mohon tunggu...
Aulia Fitri
Aulia Fitri Mohon Tunggu... mahasiswa -

Seorang narablog yang kini tergabung di Aceh Blogger Community dan beberapa komunitas. Tertarik pada media sosial sembari ngeblog di "OWL".

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

International Sanger Day Tahun Ini Beda!

12 Oktober 2015   02:03 Diperbarui: 12 Oktober 2015   02:08 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SIAPA sangka, ide yang awalnya hanya terkasat mata lalu turun ke 140 karakter menjadi sebuah bentuk nyata untuk menjadikan minuman yang familiar ini dikenal oleh dunia.

Fahmi Yunus, salah satu followers dari akun Twitter @iloveaceh pada tahun 2014 secara cemerlang melahirkan saran energik linimasa untuk masyarakat Aceh mempopulerkan minuman --kopi-- sanger menjadi ikon yang tidak kalah menarik dari 'si hitam' itu sendiri.

Singkat cerita, Hari Sanger atau lebih dikenal lewat tagar #SangerDay tepat pada tanggal 12 Oktober 2014 lalu menjadi awal minuman dari ujung pulau Sumatera ini semakin santer dicari dan dimininati orang.

Maka tak salah pula, tahun ini, kelanjutan Hari Sanger Sedunia juga mendapatkan highlight agar terus dipertahankan dan siapa tahu kelak menjadi hari bersejarah dan tercatat didunia menjadi International Sanger Day.

Kampanyekan Sanger Ban Sigom Donya

Setelah sukses dengan peringatan Hari Sanger Sedunia pada tahun 2014 lalu, tahun ini Komunitas @iloveaceh bersama ILATeam Mangement kembali menggelar selebrasi International Sanger Day yang jatuh tepat pada Senin, (12/10/2015.

Penanggung jawab kegiatan, Irwanti menyebutkan, Sanger Day tahun ini akan sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya, selain puncak peringatan juga akan diawali dengan selebrasi di warung-warung kopi dan cafe.

“Tahun ini untuk selebrasi hari sanger kita pusatkan di 9 warung kopi di Aceh yang telah menjadi partisipan. Ada 200 gelas sanger nantinya pada tanggal 12 Oktober akan diberikan gratis oleh warkop untuk semua followers @iloveaceh,” sebutnya.

Sanger gratis yang diberikan kepada followers @iloveaceh atau masyarakat, lanjut Irwanti sebagai bentuk dukungan warkop terhadap Hari Sanger Sedunia.

“Masyarakat umum atau followers @iloveaceh bisa menikmati sanger gratis ini syaratnya gampang sekali dengan cara memfoto sanger di warkop lalu menunggah ke Twitter atau Instagram dengan memberikan caption dan tagar #sangerday dan #ilovesanger lalu memperlihatkan kepada pelayan atau kasir,” jelasnya.

Menariknya, foto-foto yang diunggah ke Twitter atau Instagram juga akan mendapatkan penilaian dari tim @iloveaceh dan foto paling unik dan kreatif akan diberikan merchandise pada puncak peringatan hari sanger.

Ada 9 warkop dan cafe yang ikut menjadi partisipan Sanger Day di Banda Aceh antara lain, El Comandante Coffee Batoh, Tanabata Coffee Shop Ulee Kareng, Harvies Coffee Salam Lampriek, Break Time Coffee Shop Peunayong, Cut Nun Kuta Alam, Hobbies Café Lamteh Ulee Kareng, Juice & Coffee Barr Gabus Lampriek, Taufik Kopi Pucot Baren, dan Station Coffee Premium di Kota Lhokseumawe.

Pada dasarnya, tujuan dari diangkat International Sanger Day ini sebagai salah satu bentuk promosi wisata dan kuliner Aceh pada khususnya minuman (kopi) sanger kepada dunia internasional.

Selain itu menjadi sebuah gerakan bersama dari sejumlah komunitas dan warung kopi dalam mengangkat sanger menjadi ikon Aceh. Sementara itu, puncak peringatan Sanger Day akan dihelat 31 Oktober nanti di pelataran parkir Pasar Atjeh Banda Aceh.

Jadi, bagaimana Anda tertarik untuk mencoba sanger dan mengabadikannya pada tanggal 12 Oktober ini? Jika ya, jangan lupa unggah foto atau statusnya dengan tagar #ilovesanger dan #SangerDay biarkan dunia tahu asalnya sanger ini.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun