Oleh : Muhammad Habib
Di bawah langit yang kau suka
Matahari bersinar terang
menyinari punggung para semut
yang berbaris rapi
Para semut yang ingin mendapatkan hidangan
dari para koki yang berpengalaman
Di atas bumi yang aku suka
Semua pohon berdiri dengan bahagia
dan dengan ikhlas memberikan kesejukan
Dahulu, kini dan nanti
Waktu akan terus berjalan dan berlari
bahkan mengejar masa depanÂ
Senyum, canda dan tawa
riang gembira
selalu menyelimuti hari-hari kita
Hari-hari di saat angin selalu melihat senyum kitaÂ
Senyuman manis yang kita suka
Sudah banyak kisahÂ
yang telah kita tulis bersama
ke dalam buku waktu
Buku waktu?
Ya, buku waktu
Aku ingin Anda diam
Hanya kami yang tahu buku itu
Ingatkah kita buku itu?
Aku selalu mengingatnya
Aku harap semut semut itu juga mengingatnya
Tidak aku sangka
Buku itu sudah diterbitkan
ke dalam ruang kenangan
Kerinduan pasti akan datangÂ
Bersamaan dengan buku waktu yang baru
Namun, aku selalu berharap
kita tetap mengingat barisan itu
Terima kasih, kawan
Selamat jalan
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H