Pengembang software menggunakan emulator untuk menguji aplikasi pada berbagai platform tanpa perlu memiliki hardware fisik. Hal ini menghemat waktu dan biaya dalam proses pengembangan.
 C.Penelitian dan Pendidikan
Emulator memungkinkan peneliti dan pelajar untuk mempelajari sistem komputer kuno dan arsitektur yang berbeda tanpa perlu mengakses hardware asli yang mungkin sudah langka atau mahal.
6.Kelemahan dan Keterbatasan
 1.Performa
Meskipun teknologi terus berkembang, emulator seringkali membutuhkan resources sistem yang signifikan untuk mencapai performa optimal. Seperti yang dicatat oleh James F. Kurose dalam "Computer Networking: A Top-Down Approach" (Pearson, 2017), overhead emulasi dapat menyebabkan penurunan performa dibandingkan hardware asli.
 2.Masalah Legal
Penggunaan ROM dan BIOS dalam emulasi sering menimbulkan masalah hak cipta. Menurut Ashley Saunders Lipson dalam "Computer and Video Game Law" (Carolina Academic Press, 2019), status legal emulator sendiri umumnya tidak bermasalah, tetapi distribusi ROM game tetap menjadi isu sensitif.
 3.Akurasi Emulasi
Mencapai tingkat akurasi yang sempurna dalam emulasi sistem yang kompleks merupakan tantangan besar. Beberapa fitur hardware khusus atau timing-sensitive operations mungkin sulit untuk diemulasikan dengan tepat.
7. Masa Depan Emulasi