lalu piyee nasibe?
Kalo saya perantau yang enak,saya merantau untuk kuliah dan tinggal di rumah saudara, makan dll terjamin.
lalu saudara seperngapakan saya yg lain piye? yang kuli? yang kerja kasar lainnya? fakta di lapanga banyak para perantau yang berkeluh kesah di akun sosial medianya di mulai dari yang bingung sudah otw pulang tapi di cegat di tengah jalan dan disuruh balik lagi sampai yang mengeluh kerjaan distop kita mau tidur dan makan bagaiaman jika masih dikota saja!
miris kondisi ini memang!
Baik bagi yang di kampung dan perantau yang stay dan juga yang mudik,
Segala kemungkinan terburuk perlu kita pikirkan.
Saran saya mungkin pemerintah telah memiliki data perantau asal "cilacap" atau kota lainnya yang tersebar di setiap kota.
Apa bila bisa menyediakan posko di setiap kota untuk warga cilacap dengan di beri subsidi makanan dan cek kesehatan baik tuhh
Perihal anggaran dana saya rasa pemerintah lebih tau entah dari apbd, kerjasama antara pemkab dan pemprov atau anggaran darurat lainnya atau mungkin bisa dengan ide kreatif lainnya agar tidak terlantar nasib perantau.
Saya rasa lebih adil karena setiap warga negara punya hak yg sama. itu jelas termaktub dalam UUD kita.
Dan itu berarti segala kebijakan yang keluar harus adil  pada setiap element masyarakat dalam konteks ini kan ?
Covid 19 udah bikin panik masyarakat,
psikis mulai gak stabil, di tambah himbauan yang kurang efektif nambah bikin eror endas nantinya.
pro dan kontra akan selalu ada yang terpenting bagaimana menyikapi setiap situasi dan yang lebih penting adalah memutus mata rantai penyebaran covid 19 dengan cara yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H