Mohon tunggu...
Habib NurMuhammad
Habib NurMuhammad Mohon Tunggu... Guru - Kegiatan KKN

Informasi KKN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Covid-19 terhadap Pembelajaran Siswa di Sekolah

31 Desember 2020   22:55 Diperbarui: 31 Desember 2020   23:01 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Abstrak : Dengan adanya pandemi covid-19 di Indonesia saat ini berdampak bagi seluruh masyarakat. Dampak dari virus covid-19 ini terjadi diberbagai bidang seperti sosial, ekonomi, pariwisata, dan Pendidikan. Segala kegiatan yang dilakukan diluar ruangan disemua sektor sementara waktu ditunda terlebih dahulu demi mengurangi penyebaran covid-19. Pada tanggal 24 maret 2020 Menteri Pendidikan danKebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran COVID, dalam SuratEdaran tersebut dijelaskan bahwa proses belajar dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran daring/jarak jauh. Salah satu agenda seperti KKN yang biasanya dilakukan berkelompok dan berbaur dengan masyarakat kini berubah menjadi KKN Tematik Penanggulangan dan Pencegahan Dampak Covid-19 di Bidang Pendidikan dan Ekonomi yang dilakukan secara daring. Sehingga Universitas Pendidikan Indonesia melalui lembaga penelitian dan pengembangan kepada masyarakat pada program KKN tematik covid-19 meminta agar mahasiswa berperan aktif dalam memberikan edukasi baik dibidang Pendidikan maupun dibidang ekonomi sebagai salah satu upaya penanggulangan dan pencegahan dampak covid-19. Kegiatan sosialisasi dan memberikan edukasi dengan menggunakan media poster, dan video yang kemudian disebarluaskan melalui media sosial. Selain itu dalam bidang Pendidikan mahasiswa membantu dan melakukan pendampingan kepada guru, siswa, dan orang tua siswa. Salah satunya dengan membantu membuat media pembelajaran.

Kata kunci :KKN Tematik, Covid-19, Pendidikan

  • Pendahuluan
  •           Akhir akhir ini sedang terjadinya wabah virus corona. Virus corona adalah salah satu virus yang tidak terlihat (Nadeem, 2020). Virus ini ada sejak Desember 2019 sampai sekarang mulai dari virus dengan gejala ringan maupun gejala berat bahkan sampai saat ini belum ada obat yang bisa mencegah terjadinya covid 19. Covid 19 muncul pertama kali di Wuhan, China. Dengan adanya virus covid-19 diIndonesia saat ini berdampak bagi seluruh masyarakat. Dampak virus covid-19 terjadi diberbagai bidang seperti sosial, ekonomi, pariwisata dan pendidikan. Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan pemerintah pada 18 Maret 2020 segala kegiatan didalam dan diluar ruangan di semua sektor sementara waktu ditunda demi mengurangi penyebaran corona terutama pada bidang pendidikan. Pada tanggal 24 maret 2020 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran COVID, dalam SuratEdaran tersebutdijelaskan bahwa proses belajar dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran daring/jarak jauh dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa(Kemdikbud. 2020).
  •             Pembelajaran yang dilasanakan pada sekolah dasar juga menggunakan pembelajaran daring/jarak jauh dengan melalui bimbingan orang tua. Pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang menggunakan jaringan internet dengan aksesibilitas, konektivitas, fleksibilitas, dan kemampuan untuk memunculkan berbagai jenis interaksi pembelajaran. Pada tataran pelaksanaanya pembelajaran daring memerlukan dukungan perangkatperangkat mobile seperti smarphone atau telepon android, laptop, komputer, tablet, dan iphone yang dapat dipergunakan untuk mengakses informasi kapan saja dan dimana saja (Gikas & Grant, 2013). Menurut Isman pembelajaran daring merupakan pemanfaatan jaringan internet dalam proses pembelajaran. Dengan pembelajaran daring siswa memiliki keleluasaan waktu belajar, dapat belajar kapanpun dan dimanapun. Siswa dapat berinteraksi dengan guru menggunakan beberapa aplikasi seperti classroom, video converence, telepon atau live chat, zoom maupun melalui whatsapp group. Pembelajaran ini merupakan inovasi pendidikan untuk menjawab tantangan akan ketersediaan sumber belajar yang variatif.

  • Metode
  •           Menurut Sugiyono (2009:21) metode deskriptif adalah metode yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas.Oleh karena itu akhirnya penulis menggunakan metode deskriptif. Dimana penulis mendeskripsikan tentang pengalaman yang penulis dapatkan selama menjalani kegiatan KKN tematik. Kegiatan KKN tematik ini dilaksanakan di SMPN 6 Bandung.



  • Hasil dan Diskusi
  •           Penyebaran COVID-19 di Indonesia saat ini masih terus meningkat. Sehingga mau tidak mau harus tetap berjaga jarak atau physical distancing dan juga berbagai protokol kesehatan yang harus dijalankan masyarakat. Sehingga Universitas Pendidikan Indonesia melalui lembaga penelitian dan pengembangan kepada masyarakat pada program KKN tematik COVID-19 meminta agar mahasiswa berperan aktif dalam memberikan edukasi baik dibidang Pendidikan maupun dibidang ekonomi sebagai salah satu upaya penanggulangan dan pencegahan dampak COVID-19.
  •           Kegiatan KKN PDD COVID-19 ini dilaksanakan pada tanggal oktober 2020 dan selesai pada tanggal 02 Desember 2020 dengan waktu yang ditempuh selama 120 jam. Dengan lokasi KKN di SMPN 6 Bandung, dalam penulis ini menemukan pembelajaran daring disekolah tersebut selama pandemi COVID-19 ini, masih terbilang kurang karena minimnya pengetahuan guru, keterbatasan fasilitas dari pihak sekolah dan jaringan yang dimiliki siswa. Saat saya mengunjungi sekolah yang menjadi sasaran saya untuk melaksakan kegiatan KKN disana dan juga memberikan surat pengantar, saya disambut dengan baik oleh pihak sekolah. Dan diperbolehkan melaksanakan kegiatan KKN di SMPN 6 Bandung. Disana saya mendampingi tiga kelas yaitu kelas 7,1, 7,2 dan 7,3 yang guru PJOK nya dipegang oleh Bapak Iwan. Pertama selama menjalani KKN ini saya membantu guru dalam membuat soal-soal latihan tematik di google classroom untuk dikerjakan oleh siswa. Pembelajaran daring di SMPN 6 Bandung menggunakan whatsapp, google classroom dan setiap se bulan sekali lewat zoom meeting tetapi itu pun tergantuk para siswa yang memiliki kuota karena rata-rata yang sekolah di SMPN 6 Bandung adalaha kalangan mengengah kebawah, dikarenakan keterbatasannya fasilitas dan jaringan yang dimiliki oleh siswa.









  •  
  • Gambar 1. Membuat soal dan tugas membelajaran kepada siswa

  •          Kemudian membantu guru dalam mengoreksi tugas siswa yang dikirimkan melalui via whatsapp, google classroom dan juga membantu mengoreksi tugas siswa  yang dikumpulkan hari yang ditentukan  ke sekolah secara daring oleh orang tua siswa ataupun oleh para siswa.
















  •  
  • Gambar 2 Mengkoreksi tugas siswa dari tugas membuat video dan mengerjakan soal-soal

  •               Karena waktu pelaksanaan KKN yang berdekatan dengan penilaiam tengah semester (PTS) dan penilaian akhir semester (PAS),jadi saya membantu guru PJOK dalam membuat  untuk soal penilaian tengah semester (PTS) dan penilaian akhir semester (PAS). Selain membantu membuat soal melalui google classroom untuk membantu guru dalam merekap nilai hasil dari PTS dan PAS para siswa.


















  •  
  • Gambar 3 Rekap nilai PTS dan PAS

  •             Selain itu memberikan edukasi tentang covid-19 kepada para siswa dengan melakukan senam pagi. Mengingatkan para siswa untuk selalu menjaga protokol kesehatan juga dan pada saat ada pandemi ini badan tetap harus bugar dan sehat walaupun di rumah saja tetap olahraga seperti senam bisa dilakukan di rumah.











  • Gambar 4 Melakukan senam pagi bersama siswa dan guru melal
  •  
  •              Melakukan pendampingan guru kepada para siswa dalam melakukan pembelajaran daring. Selain kepada guru saya melakukan pendampingan kepada orang tua siswa yang dimana saat ini orang tua turun langsung dalam pendampingan siswa selama belajar dari rumah.











  • Gambar 5 Pendampingan guru untuk proses pembelajaran kepada siswa

  •               Dalam mengedukasi masyarakat dan juga para siswa-siswi tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19, saya membuat poster yang disebarkan melalui whatsapp dan instagram. Poster yang saya buat yaitu mengenai tentang tips-tips selama masa pandemi ini. Selain membuat poster saya juga terjun ke masyarakat membagikan masker dan hibauan tentang pentingnya menggunakan masker pada saat pandemi ini yang dibagikan secara langsung kepada pedagang kali lima.























  •  
  • Gambar 6 tentang pencegahan covid-19 melalui instagram dan terlangsung kepada masyarakat membagikan dan menghimbau untuk menggunakan masker pada saat keluar rumah

  •            Selama melaksanakan kegiatan KKN ini, tentunya ada beberapa kendala yang saya alami. Salah satunya yaitu waktu untuk melaksanakan kegiatan KKN yang tebagi dengan kegiatan PPL dan berdekatan dengan PTS dan PAS di SMPN 6 Bandung. Jadi, waktu saya untuk melakukan pendampingan kepada guru dan siswa hanya sebentar.

  • Kesimpulan
  •           Kegiatan KKN tematik penanggulangan dan pencegahan Covid-19 yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang dilaksanakan di SMPN 6 bandung sangat membantu dan berjalan dengan baik dan dapat dirasakan manfaatnya. Kegiatan KKN yang dilakukan yaitu membantu guru dalam kegiatan pembelajaran melalui google classroom, membantu guru dalam administrasi sekolah, pendampingan kepada guru, siswa, dan orang tua siswa, membuat  pembelajaran yang menjadi menyenangkan siswa, serta membuat postertentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19 yang disebarkan di whatsapp dan instagram.
  •           semoga semua kegiatan berjalan dengan sangat baik dan dapat membantu para guru dalam pembelajaran daring ini. Semoga pandemi ini segera berakhir agar dapat kembali dilaksanakan pembelajaran secara luring atau offline aamiin ya allah.

  • Referensi

  • Sugiyono, 2009, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta

Syah, R. H. (2020). Dampak Covid-19 pada Pendidikan di Indonesia: Sekolah, Keterampilan, dan Proses Pembelajaran. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 7(5). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i5.15314

Syarifuddin, A. (2011). Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Ta'dib, 16(01), 113--136.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun