Mohon tunggu...
habib mujtahid
habib mujtahid Mohon Tunggu... -

Lahir di cilacap pada tanggal 29 Desember 1987, kecil di cilacap namun besar di kota Yogyakarta, saya hijrah ke kota yogyakarta pada Tahun 2003 untuk melanjutkan sekolah menengah atas di sekolah muhammadiyah 7, sekarang sedang menempuh pendidikan di tingkat tinggi di STMIK AMIKOM dengan jurusan Sistem Informatika.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Keberhasilan berpikir

18 Juni 2010   18:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:27 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keberhasilan berpikir adalah dimana suatu pemikiran yang tangguh di implementasikan ke dunia nyata, walaupun eksistensi sebuah gagasan tidak terletak pada kesaksian panca indra, namun pembaharuan tidak cukup dengan gagasan berlian saja....

Lihat saja keberhasilan Indonesia merebut kemerdekaan tidak terlepas dari perjuangan berjuta-juta orang yang melakukan tindakan kongkrit terhadap bangsa ini dengan semua waktu, otak bahkan nyawa mereka... Langkah para pejuang tidak hanya sampai gerbang kemerdakaan, jika umur mereka sepanjang nabi ibrahim pasti mereka akan membangun juga negara yang telah mereka merdekakan dan cintai dengan tulus Indonesia Raya ini dengan semua keringat dan tenaganya tanpa pamrih, mereka bisa melawan penjajah namun mereka pasti tidak bisa melawan usia, maka hendaknya para pemuda Indonesia melihat dan mempelajari itikat baik para pejuang terdahulu kita, bangsa Indonesia sudah tertutup nafsu dunia dan terlupa akan hakekat hidup manusia dan landasan perjuangan bangsa kita, secara tidak sadar bangsa Indonesia telah di kubur hidup-hidup dengan propaganda-propaganda kebarat-baratan, perjalanan bangsa Indonesia ini sudah jauh melenceng dari asas para pejuang yang dengan semangat memperjuang kan dan mempersatuan nusantara ini, hendaknya kita yang masih punya waktu dan tenaga meneruskan kembali perjuangan yang sudah lama terpendam, semangat-semangat para pejuang hendaknya kembali di gali dan di jadikan amanat yang harus kita junjung tinggi, bangsa ini sudah berpaling dari semua dasar-dasar intelektual, semua hanya tentang bualan dan cacian yang membuat orang lain ketawa, entah memang tujuan dari bangun mereka untuk ketawa ataukah memang mereka hanya ingin menyembunyikan tangis mereka, para pemuda hanya perlu di sadar kan untuk menyadari semua waktu yang telah terjadi, dan kesadaran akan lingkungan yang sebenarnya sudah terjadi, mereka sudah melewatkan banyak hal tanpa mereka sadari... Pemuda indonesia terlalu dipaksa jalan di dalam tatanan yang mengelabui mereka untuk tidak berfikir logis, di hantui oleh malaikat-malaikat pemerintahanan, dikebiri untuk patuh layaknya budak di dalam kerajaan, agama hanyalah jadi ucapan ujung mulut saja, kebebasan beragama sudah diselimuti dengan agama pemerintahan yang menuhankan kepresidenan, entah apa yang dipikirkan para pemimpin bangsa ini, mereka telah di butakan oleh nafsu, mengira pemerintah menjanjikan sebuah surga jika bangsanya mematuhi peraturannya, kini saatnya para pemuda bangun untuk mengingatkan mereka yang sudah khilaf telah menuhankan dirinya sendiri dengan atas nama pemerintahan, para pemuda hendaknya jangan cuma berdiskusi atau berdemo, sekarang sudah berbeda jamannya, jaman baru menggunakan senjata baru, sekarang penjajah tidak hanya dari bangsa lain, kemerdekaan juga tidak hanya di rebut dari bangsa lain, kemerdekaan adalah suatu suasana dimana kebijakan-kebijakan yang mengatur kemakmuran bangsa berpihak di bangsa sendiri, bukan di pihak pemerintahan atau perorangan, marilah bangun dari kenyamanan untuk mengimplementasikan pemikiran yang timbul disuasana nyaman... Merdeka...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun