mungkin sebentar lagiia binasa
bila masih saja engkau berkelakar di atas bantala
menjarah dan menghujam sekeping harap
kisruh polimik negara tak kunjung meredam
hari ini ku saksikan engkau
nian asyik berpesta pora
lupa atas segala tipu yang kau cipta
tanah surgaku, kian merana
mengertilah sesekali tentang rindunya
pada masa kau berjaya menatap angkasa
teriakan takbir menggema ke seluruh raya
merah putih di junjung tinggi
bangsa ini harga mati
bumi pertiwi sedang mengaduh
lumatan sajakku salah satu bukti bisu
tegurat irama sendu menyayat relung
indonesiaku
bertahanlah walau hanya seuntai waktu.
{Niya_Anshori/ sajak sendu di pelupuk pertiwi, 4 bait/ 27/06/2023}
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H