Secara prestasi Everton memang belum semengkilap para langganan juara English Premiere League (EPL) bahkan belum bisa disejajarkan dengan tetangga satu kota mereka Liverpool. Memang selama ini Everton lebih banyak berkutat di papan tengah klasemen liga. Tetapi sejak kedatangan Ronald Koeman di kursi kepelatihan. Lambat namun pasti Everton menjelma menjadi kekuatan yang semakin layak diperhitungkan.
Musim lalu Everton berhasil finish diperingkat ke 7, bermodal para pemain "bintang" yang terbuang dari klub utama mereka, Koeman sukses meramu mereka menjadi kekuatan yang cukup disegani. Nama -- nama seperti ; Morgan Schneiderlin, Leighton Baines, Â Aaron Lennon, Tom Cleverley, Gareth Barry sampai dengan Romelu Lukaku adalah nama pemain yang secara kualitas sebenarnya mampu bersaing di level teratas liga Inggris. Bahkan Koeman berhasil mengembalikan ketajaman Lukaku dan menempatkannya menjadi urutan ketiga daftar pencetak gol terbanyak EPL musim lalu.
Memasuki musim 2017/2018 Everton menjadi salah satu klub yang paling sibuk dalam bursa transfer pemain. Mereka terlihat sangat serius dalam membenahi kedalam skuad mereka. Dari nama -- nama yang berhasil mereka datangkan semuanya adalah mereka yang berpotensi menjadi pemain -- pemain hebat. Ada 4 nama yang menjadi sorotan khusus mengapa pembelian Everton musim ini dibilang sangat baik.
Yang pertama adalah mendatangkan Jordan Pickford menjadi penjaga gawang utama adalah pembelian yang sangat brilian untuk Everton. Walaupun harga Picford bahkan memecahkan rekor klub dalam membeli pemain sebesar 28.5 juta Euro, hal ini menjadi masuk akal. Pickford adalah penjaga gawang muda berbakat masa depan Inggris yang musim lalu bermain untuk Sunderland. Pemain ini bahkan sudah mencicipi caps bermain untuk tim nasional. Aset berharga untuk Everton ini kalau mampu diasah dengan baik dipercaya, tidak perlu waktu lama bakal menjadi salah satu kiper terbaik di dunia. Dan apabila saatnya tiba dan Everton berniat menjualnya tentunya harganya akan naik berkali -- kali lipat.
Di sektor gelandang terdapat nama eks  kapten Ajax musim lalu, Davy Klaassen. Dipercaya kedatangan Davy erat dikaitkan dengan asal negara sang pelatih, Belanda. Davy yang diusia muda sudah menjadi kapten Ajax tentunya bukan pemain sembarangan. Musim lalu dia adalah bagian pasukan muda Ajax meraih Runner -- up liga Belanda dan mencapai final Piala Europa sebelum ditundukan Manchester United (MU).  Kehadiran Davy dengan tenaganya yang masih muda, sangat diharapkan bisa membuat lini tengah Everton menjadi lebih bertenaga.
Untuk posisi pemain belakang Eveton berhasil mengamankan Jasa salah satu calon bek terbaik asal Inggris Raya, Michael Keane, Keane yang menjadi rebutan klub papan atas memutuskan untuk bergabung dengan Everton. Nilai transferyapun cukup fantastis untuk pemain berusia muda yakni 28.5 juta Euro. Keberadaan Keane diyakini bisa memperkuat lini belakang Everton.
Dan yang terakhir tentunya adalah kedatangan kembali sang Legenda Wayne Rooney dari MU. Kehadiran Rooney seakan membuat kepergian top skor mereka musim lalu Romelu Lukaku tidak terlalu dirisaukan oleh para supporter Everton. Mereka menganggap Rooney tetaplah Rooney yang berbahaya walupun sekarang sudah termakan usia. Bagi Koeman sendiri kehadiran Rooney selain berguna untuk memperkaya taktik dilapangan, lebih daripada itu pengalaman Rooney sangat berguna bagi para pemain muda di klub maupun di akademi.
Selain keempat  nama tersebut Everton juga kedatangan nama -- nama yang tak kalah hebat  yakni ; Henry Onyekuru dan  Sandro Ramirez Total pengeluran Everton untuk mendatangkan para pemain musim ini adalah sebesar hampir 100 juta pounds, tetapi hal itu tidak menjadi suatu masalah besar karena dari penjulan Lukaku ke MU Everton mendapatkan 84.7 juta Euro.
Melihat apa yang telah dilakukan Everton dalam bursa musim panas ini maka tidak salah kalau Everton musim depan adalah salah satu kekuatan yang sangat diperhitungkan untuk meraih gelar juara EPL. Kombinasi pemain berpengalaman dan pemain muda penuh talenta di bawah asuhan Ronal Koeman akan menghadirkan suguhan menarik. Kita nantikan bersama sampai dimana Koeman bisa membawa Everton berpresasi musim depan? Tidak tertutup kemungkinan Everton bisa mengulangi cerita Cinderella yang pernah dirasakan oleh Leicester City dua musim lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H