Mohon tunggu...
Leonardi Gunawan
Leonardi Gunawan Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Warga Negara Biasa Yang Ingin Indonesia Ke Piala Dunia

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pep Guardiola Jembatan City Membentuk “New Galacticos “

2 Februari 2016   20:17 Diperbarui: 2 Februari 2016   20:41 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 20 Desember 2015 lalu Joseph  Guardiola  (Pep) memberikan “kejutan”  kecil tentang masa depannya setelah akhir musim ini. Dia mengatakan akan segera mengakhiri karier kepelatihannya di Tanah Jerman dengan meninggalkan Bayern Munich.

Setelah pengumuman itu berbagai spekulasi kemudian muncul kemanakah pelatih flamboyant ini akan berlabuh setelahnya? Tanah Inggris adalah tempat yang diisyarakatkan Pep dalam berbagai kesempatan. Maka mulailah para “ahli nujum sepakbola” membuat analisa. Sebagian besar tentunya mengkaitkan dengan 3 Tim besar : MU ( yang sedang goyang dibawah Van Gaal), Arsenal ( Mencari suksesor Opa Wenger), atau Chelsea (Mencari kesimbangan setelah di tinggal sang “Spesial” Mourinho). Semua pemberitaan kemudian mereda seiiring waktu berlalu,  sampai kumudian kemarin tanggal  2 Februari 2016, diumumkan bahwa Pep akan menggantikan posisi Manuel Peligrini di Manchester City di akhir musim kompetisi.

Sebenarnya banyak hal yang  dapat diulas  mengenai langkah Pep ini, bukan karena prestasi Pep, tetapi terhadap urutan kronologisnya mengapa treansfer pelatih ini menjadi sorotan dunia, khususnya para pencinta bola. Point – point utamanya menurut penulis adalah sebagai berikut :

1. Mengapa Pep tidak meneruskan melatih di Bayern ? secarakeseluruhan, prestasi Bayern bagus dibawah Guradiola. Menggantikan pelatih legendaris Jupp Heynckes ekspetasi tinggi langsung disematkan di pundak Pep sejak hari pertama menangani Bayern. Ya dikarenakan prestasi menterengnya di Barcelona mau tidak mau para fans Bayern juga ingin mlihat timnya berprestasi layaknya Barcelona. Ekspetasi itu sebenarnya mampu dijawab dengan baik oleh Pep dengan mempersembahkan 2 gelar liga di awal kariernya ( mungkin bisa hat trick kalau tahun ini juara lagi). Bahkan ditahun pertamanya Pep mempersembahkan 4 gelar ( Liga, Piala Jerman, Piala Super Eropa, Piala Dunia  Antar klub.) Apakah dengan begitu “Mudahnya” mendapatkan gelar sehingga Pep membutuhkan tantangan baru?

2. Mengapa pengumuman bukan pada akhir kompetisi seperti yang biasa dilakukan ? Inilah yang sebenarnya menarik untuk dibahas? Mengapa Pep mengumumkan penunduran dirinya dari Bayern bukan pada akhir musim kompetis, tetapi bahkan sebelum putaran pertama kompetisi belum selesai? Dan pada saat itu posisi Bayern juga masih di peringkat puncak, jadi sebenarnya tidak ada tekanan atau dorongan dari segi prestasi, semua baik – baik saja.  

3. Siapa yang mempengaruhi Pep dalam mengambil langkah seperti ini? Datang dari diri sendiri? Pengaruh dari sahabat – sababatnya? Atau bujuk rayu pemain – pemain andalannya? Atau yang terakhir, kekuatan uang yang berbicara maka semua logika dan penjelasan menjadi masuk akal?

4. Mengapa Harus City dan mengapa pengumumannya harus sekarang? Bagaimana kalau kemudian Manuel Pellegrini berhasil meraih Juara Liga? ( sekarang ada di peringkat ke dua), Piala Liga ( Masuk partai final) dan Menjadi Juara Piala Champions ( peringkat no 1 di Group D) ?  Apakah adil bagi seorang Manuel untuk diberhentikan? Dan seperti pada saat akan mundur jadi pelatih Bayern, pengumuman bahwa dia akan menukangi City juga dilakukan saat liga berjalan.

Empat point diatas mungkin terasa masih kurang untuk menjelaskan “keanehan” transfer pelatih fenomenal itu. Tetapi mari kita ulas bersama – sama, (mungkin) hal ini yang melatar belakangi Seorang Pep untuk mengambil langkah berani tersebut :

1. Butuh tantangan baru. Bukan bermaksud merendahakan Liga diluar Liga Inggris,tetapi kalau berbicara kompetitifnya antara liga – liga diseluruh saat ini liga Inggris masih yang terbaik. Dari segi permainan, pemerataan kekuatan klub sampai tantangan jumlah pertandingan terbanyak. Faktor ini mungkin menjadi tantangan tersendiri bagi Pep untuk membuktikan kualitasnya, karena di Spanyol dan Jerman, Pep sudah sangat merasa nyaman, tidak ada yang perlu dibuktikan lagi.

2. Saat menjatuhkan pilhan untuk menukangi Bayern Pep mungkin tidak berfikir bahwa Bayren adalah klub yang berdiri diatas tradisi dan birokrat yang kuat, dan mereka selama ini mempunya peran yang sangat diperhatikan oleh pelatih. Nah mungkin ketidak cocokan dengan gaya manajem di Bayern yang membuat Pep memutuskan lebh cepat untuk segera hengkang.

3. Nah yang ketiga ini mungkin yang paling masuk akal, yaitu ambisi City menjadi klub terbesar sejagad. Menjadi Klub terbesar dan ter.. ter,.. di dunia… pasti belum lengkap tanpa kehadiran permain terbaik di dunia juga. Pemain terbaik itu tentunya ada ddi iri Leonel Messi. Dan bagaimana membawa Messi untuk mau pindah dari Barcelona, tentunya selain nilai transfer dan gaji yang sudah tidak  perlu dibahas lagi. Adalah kehadiran seorang pelatih yang dapat membuat sang pemain nyaman dan pelatih tersebut tentunya mempunyai “sesuatu” yang sangat dihormati oleh seorang Messi, dan pelatih tersebut menurut pemilik City ada dalam diri seorang Pep Guardiola.  Tidak dapat dipungkiri peran Pep dalam karier Messi sangat besar. 4 Musim dengan 14 gelar juara tetnunya bukan pelatih sembarangan. Dan Messi tau betul tangan dingin Guardiola. Nah kesempatan inilah yang coba dimanfaatkan oleh City. Tidak peduli pelatih sekarang juga adalah pelatih terbaik. Demi membawa Messi ke City berapapun harga, bagaimana sulitnya, harus dicoba semuanya. MUngkin kebetulan juga Pep sedang mencari tantangan baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun