Mohon tunggu...
Leonardi Gunawan
Leonardi Gunawan Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Warga Negara Biasa Yang Ingin Indonesia Ke Piala Dunia

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Lima Calon Sponsor Potensial untuk Rio Harianto

28 Oktober 2015   23:01 Diperbarui: 29 Oktober 2015   16:36 849
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Usaha Rio Harianto untuk berlaga di kelas tertinggi balapan single seater dunia yaitu Formula SAtu (F1)  tinggal selangkah lagi. Ada 3 hal utama yang harus dimiliki seorang pembalap guna berlaga di kelas tersebut yaitu: Kemampuan, Kesempatan dan Dana (sponsor). Dua hal pertama keliatannya sudah dapat diraih oleh Rio, soal kemampuan dia sudah membuktikan dengan tampil konsisten dan berpeluang menjadi runner –up GP2 musim ini. Sekedar info GP2 adalah lomba yang satu tingkat dibawah F1. Berbicara. Kesempatan seperti yang Rio sampaikan sendiri, saat inii sudah ada tim F1 yang “bersedia” memakai jasa Rio untuk balapan musim depan. Nah tinggal masalah dana yang masih menjadi kendala. Karena membawa satu pembalap berlaga di ajang F1 adalah tidak murah. Dibutuhkan dana sekitar 200 – 300 Milyar Rupiah untuk 1 musim kompetisi. Itupun untuk Tim yang menengah, untuk tim yang lebih baik tentunya biayanya akan semakin mahal.

Nah hal pembiayaan inilah yang membuat Rio harus bolak – balik ke Indonesia, Dari Presiden, Menpora sampai terakhir Gubernur Jakarta, Ahok, disambanginya guna mendapatkan kepastian pendanaan balapan tersebut. Dikarena tenggang waktu negoisasi dengan Tim F1 harus selesai dalam hitungan minggu lagi.

Disini penulis coba memberikan ide siapakah sponsor yang layak / mampu untuk  menempelkan logo perusahaan/instasinya di mobil Rio , sponsor ini tentunya adalah perusahaan – perusahaan yang selain menjual “produknya” juga diharapkan mampu menjual “Indonesia” diluar sana.

Tentunya harus diperhatikan juga market perusahaan tersebut apakah sudah bisa mendunia atau belum. Percuma saja kalau nantinya sudah membayar biaya iklan mahal – mahal ternyata produk tersebut hanya ada di Indonesia, jadi dengan kata lain harus juga  tepat sasaran. Kelima perusahaan/instansi ini adalah :

  1. Pertamina

Saat ini pertamina sudah menjadi sponsor utama Rio untuk berlaga di GP2, nah untuk F1 besaran nilai sponsor dari pertamina dirasakan masih sangat kurang. Bukan membandingkan dengan negara sebelah, tetapi dengan tidak adanya pembalap negaranya yang berlaga di ajang F1 mereka berani bayar mahal untuk beriklan, apalagi  ini kita, disaaat kita punya anak negeri sendiri yang dengan kemampuanya siap berlaga, masakkan kita abai?. Pertamina bisa menunjukkan jati dirinya sebagai salah satu perusahaan minyak terbesar di kawasan Asia Tenggara Bahkan dunia, Tentunya hal sangat berdampak kepada image perusahaan tersebut. Karena selain eksplorasi juga pertamina sekarang sudah menjual berbagai produknya keluar negeri. Dan nilai uang segitu penulis kira pertamina sangat mampu untuk menggelontorkan lebih kepada Rio.

 

  1. Garuda Indonesia

Garuda Indonesia layak mempertimbangkan untuk menjadi sponsor Rio, saat ini Garuda sudah menjadi sponsor klub liga Inggris Liverpool, logo dan lambang Garuda Indonesia sudah terpampang di baju latihan resmi Liverpool dan di banner sisi lapangan Anfield, Penulis tidak begitu tau besar dan durasi kontrak antara Garuda dan Liverpool, tapi menurut penulis alangkah lebih bijak kalau Garuda juga mau menyisihkan sebagian dananya untuk Rio, penulis membayangkan lambang Garuda Indonesia berada di sisi kanan kiri dari mobil yang Rio tunggangi, sangat keren. Dan tentunya hal ini sangat berdampak positif bagi Garuda sendiri, karena diharapkan wisatawan dari seluruh dunia yang akan ke Indonesia bisa mengetahui bahwa Indonesia juga mempunyai maskapai penerbangan yang berkualitas dan tidak kalah dengan masakapai penerbangan dunia yang lain.

 

  1. Telkom

Sebagai pemain terbesar dibidang telekomunikasi di Indonesia sudah selayaknyalah Telkom mendunia. Soal keuangan tentunya Telkom sangat bisa diandalakan karena merekalah raja telekomunikasi di Indonesia. Nah keuntungan apa yang didapat Telkom adalah mereka bisa “memperkenalkan” Indonesia adalah negara yang sudah maju, bukan negara terbelakang dalam teknologi informasi, gimana terbelakang kalau bisa jadi sponsor F1, begitulah kira – kira analoginya.

 

  1. Pemerintahan Pusat / Daerah

Ide ini dilontarkan oleh AHok tak kala menerima Rio beberapa hari yang lalu, sangat masuk akal dalam rangka mempromosikan Jakarta, pikiran Ahok adalah betapa kerennya di mobil Rio terpampang tulisan “Enjoy Jakarta” dan hal itu bisa dilihat diseluruh dunia. Promosi sepanjang tahun. Soal dana tentunya pemerintahan Jakarta sebenarnya tidak terlalu kesulitan, yang menjadi kesulitan adalah ijin dari DPRDnya, apakah setuju atau tidak. Nah kalau misalnya Jakarta tidak bisa, mungkin lebih baik pemerintah pusat bisa mengambil alih. Nantinya yang terpampang di mobil Rio misalnya adalah “Indonesia the Lost Paradise” atau tag keren lainnya. Otomatis yang dijual adalah Indonesia sendiri, tetapi mekanisme hukumnya dll, harus dikaji lebih dalam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun