"Sudah di mediasi ke pimpinan redaksi detik kasus, namun dia arahkan ke Kepala Biro Pers. Ternyata kepala biro pers nya ini, adalah oknum wartawan yaitu Udhin. Jadi relawan kembali melakukan komunikasi ke Udhin, tapi dia (Udhin) bertahan tak ingin menaikkan hak jawab atau klarifikasi, bahkan katanya ingin mengikuti dan menempuh jalur hukum," kata Dhimas.
Sementara Chaeruddin yang sudah dihubungi mengatakan bahwa dirinya sedang berada di Makassar. Dia juga menegaskan bahwa dirinya tidak punya kapasitas untuk mencabut berita yang terlanjur terbit. (Handover)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!