Untuk semakin mempertajam tulisan para pelajar, Sutejo memberikan teknik dalam menulis utamanya menulis sastra. Adapun teknik tersebut; (i) Harus imajinasi, (ii) kenakalan dalam berkarya, (iv) keberanian menabrak aturan. Teknik ini Sutejo contohnya selayaknya pengalaman salah satu peserta yang menulis cerita dengan tokoh anonim, (v) balutan pengalaman hidup, (vi) dan latihan tak henti.
Lelaki pengagas Sekolah Literasi Gratis (SLG) juga menambahkan beberapa teknik menulis diantaranya; teknik pasang kata dan permainan gaya bahasa (perbandingan). Â Â
Sebagai penutup Sutejo memberikan apresiasi berupa buku. Buku yang berjudul Senarai Aforisme Seorang Ayah sebuah buku berisi ragam petuah yang khusus ditulis sebagai kado pernikahan anaknya. Selain itu, juga buku kumpulan cerpen Di Hari Kelahiran Puisi karya Sapta Arif N.W selaku menantunya. Red/ags Humas STKIP PGRI Ponorogo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H